MUTU ORGANOLEPTIK DAN DAYA TERIMA PANELIS TERHADAP CRACKERS KASEMBUKAN (Paederi foetida Linn.) SEBAGAI PANGAN FUNGSIONAL

Ismawati Ismawati; R. Amilia Destryana; Nailiy Huzaimah

doi:10.21107/agrointek.v14i1.6313

MUTU ORGANOLEPTIK DAN DAYA TERIMA PANELIS TERHADAP CRACKERS KASEMBUKAN (Paederi foetida Linn.) SEBAGAI PANGAN FUNGSIONAL

Ismawati Ismawati, R. Amilia Destryana, Nailiy Huzaimah

Abstract

Study examined of the quality of orgaoleptic and panelist preferences test of Kasembukan crackers as one of the functional foods. It is known that Kasembukan has antioxidant content and among traditional society has been used as medicine in treating diarrhea and flatulence. The treatment of the research was the combination of Kasembukan’s flour with concentrations of 2.5%, 5% and 10%. Indicators of the quality organoleptic include texture, taste, flavor and after taste. Panelist preferences test used of scale of preference from numbers 1-7 (most dislike-most like). There were 100 panelists in the study. The results showed that the best treatment on organoleptic quality and panelist acceptance was the addition of 2.5% kasembukan’s flour from leaves

Keywords

Crackers;kasembukan;quality organoleptic; best treatment

Full Text:

PDF (Bahasa Indonesia)

References

Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia Tentang Ketentuan Pokok Pengawasan Pangan Fungsional (2005).

Ekawati, M., Suirta, I., & Santi, S. (2017). ISOLASI DAN IDENTIFIKASI SENYAWA FLAVONOID PADA DAUN SEMBUKAN (Paederia foetida L) SERTA UJI AKTIVITASNYA SEBAGAI ANTIOKSIDAN. Jurnal Kimia, 11(1).

Kustini, A. (2013). PENGEMBANGAN CRACKERS SUMBER PROTEIN DAN MINERAL DENGAN PENAMBAHAN TEPUNG DAUN KELOR ( Moringa oleifera ) DAN TEPUNG BADAN-KELAPA IKAN LELE DUMBO (Clarias gariepinus).

Martauli, S. (2016). Uji Daya Terima dan Kandungan Gizi Crackers dengan Substitusi Tepung Ubi Jalar Ungu ( Ipomoea Batatas L .) dan Ikan Patin ( Pangasius Sp ).

Meilani, L. (2018). Analisa Kandungan Gizi dan Daya Terima Crackers dengan Pemanfaatan Tepung Daun Kelor dan Tepung Ikan Lele. Retrieved from http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/2219

Sayeed, M. A., Mamun, M., Rashid, U., & Taiseer, R. A. (2013). Investigation of Cytotoxic Potential of Ethanolic Extract of Citrus limetta fruit peel , Paederia foetida Leaves and Methanolic Extract of Cuscuta reflexa . Journal of Medicinal Plants Studies, 1(1), 34–37.

Sobreira, L., Garavello, M., & Nardoto, G. (2018). Anthropology of Food: An Essay on Food Transition and Transformations in Brazil. Journal of Food, Nutrition and Population Health, 02(01), 1–8. https://doi.org/10.21767/2577-0586.10039

Suter, K. I. (2013). PANGAN FUNGSIONAL DAN PROSPEK PENGEMBANGANNYA. Prosiding Seminar Sehari Jurusan Gizi Politeknik Kesehatan Denpasar, 1–17.

Wahyuni, R. (2012). PEMANFAATAN BUAH NAGA SUPER MERAH ( Hylocereus costaricensis ) DALAM PEMBUATAN JENANG DENGAN PERLAKUAN PENAMBAHAN DAGING BUAH PENDAHULUAN Buah naga termasuk dalam buah yang eksotik karena rasanya asam manis menyegarkan dan memiliki beragam manfaat untuk k. Jurnal Teknologi Pangan, 4(1 November 2012), 71–92.