PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK TAHU MENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA DI UD. SUMBER URIP

Nina Hairiyah, Raden Rizki Amalia

Abstract

Tofu is one of the processed foods of the home industry which is processed from soybeans. One of the home industries that produce tofu in Tanah Laut Regency is UD. Sumber Urip. Currently the tofu products produced at  UD Sumber Urip have a non-uniform texture and size. It is necessary to analyze the application of quality control to the performance of tofu processing at UD  Sumber Urip. This research was conducted to control and improve the quality of tofu at  UD Sumber Urip by using the Six Sigma method through the Define, Measure, Analyze, Improve, and Control stages. Based on the results of the analysis of the sigma level of 1.87 and the value of  DPMO 626666. This shows that the company has not implemented the production process properly, because it is still far from the target 6σ. Based on this study it is recommended that companies should increase the quality of sigma by adjusting the size to the standard, paying attention to the addition of materials, providing a place to cut and paying attention to cleanliness in the tools used in the tofu industry process.

Keywords

DPMO;home industry;quality control;six sigma

References

Bakhtiar S, 2013. Analisa Pengendalian Kualitas dengen Menggunakan Metode Statistical Quality Control (SQC). Jurusan Teknik Industri. Universitas Malikussaleh Aceh.

Dewi, Shanty Kusuma., 2012. Minimasi Defect Produk Dengan Konsep Six Sigma. Jurnal Teknik Industri 13(1).

Fauziah A, Ambar H, Gita Permata L., 2014. Usulan Perbaikan Kualitas Menggunakan Metode Six Sigma Untuk Mengurangi Jumlah Cacat Produk Tahu Pada Perusahaanpengrajin Tahu Boga Rasa. Bandung : Jurusan Teknik Industri Institut Teknologi Nasional (Itenas).

Hasanah U., 2013. Analisa Pengendalian Kualitas Gula Pada PG. Mojo Dikabupaten Sragen Dengan Menggunakan Metode Six Sigma-DMAIC. Fakultas Sains Dan Teknologi Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Helinda M., 2009. Penggunaan Kunyit Sebagai Pengganti Formalin Dalam Pembuatan Tahu.

Ilham N.M,. 2012. Analisis Pengendalian Kualitas Produk Dengan Menggunakan Statistical Processing Control (SPC) Pada PT. Bosowa Media Grafika (Tribun Timur). Makasar : Universitas Hasanuddin Makasar.

Kaban, R., 2014. Pengendalian Kualitas Kemasan Plastik Pouch Menggunakan Statistical Procces Control ( Spc ) Di Pt Incasi Raya Padang. Jurnal Optimasi Sistem Industr 13(1).

Nailah, Harsono, A dan Liansar, G.P., 2014. Usulan Perbaikan Untuk Mengurangi Jumlah Cacat Pada Produk Sandal Eiger S-101 Lightspeed Dengan Menggunakan Metode Six Sigma *. Jurnal Online Institut Teknologi Nasional 02(02).

Rizky., 2013. Usulan Perbaikan Kualitas Produk Cpo Dengan Menggunakan Konsep Kaizen Di PT XYZ. Fakultas Teknik. Universitas Sumatra Utara.

Setiawati W., 2015. Penyusunan Standard Operating Procedures (Sop) Pada Pt Sketsa Cipta Graha Di Surabaya. Jurnal Agrora. Vol 3 No 1

Sirine, Hani, and Elisabeth Penti Kurniawati., 2017. Pengendalian Kualitas Menggunakan Metode Six Sigma ( Studi Kasus Pada PT Diras Concept Sukoharjo ). Asian Journal of Innovation and Entrepreneurship 02(03).

Suci, Yurin Febria, Yuki Novia Nasution, and Nanda Arista Rizki., 2017. Penggunaan Metode Seven New Quality Tools Dan Metode DMAIC Six Sigma Pada Penerapan Pengendalian Kualitas Produk (Studi Kasus : Roti Durian Panglima Produksi PT. Panglima Roqiiqu Group Samarinda) Used.” Jurnal EKSPONENSIAL 8(1).

Suhaimi I, 2007. Pengaruh Lama Perendaman Kedelai dan Jenis Zat Penggumpal Terhadap Mutu Tahu. Fakultas Pertanian Jurusan Teknologi Pertanian Universitas Sumatera Utara.

Utami, Citra P, Sukma A.F, Kristinah H, M.T. 2012. Pemanfaatan Iles-iles (Amorphophallus oncophylus) sebagai Bahan Pengenyal pada Pembuatan Tahu.Jurnal Teknologi Kimia dan Industri.

DOI

https://doi.org/10.21107/agrointek.v14i1.5222

Metrics

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2020 Nina Hairiyah, Raden Rizki Amalia

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.