TEKNIK PENGATURAN AIR PADA INTENSIFIKASI PADI AEROB TERKENDALI-BERBASIS ORGANIK (IPAT-BO) UNTUK MENINGKATKAN POPULASI RHIZOBACTERIA, EFISIENSI PENGGUNAAN AIR, PERAKARAN TANAMAN, DAN HASIL TANAMAN PADI
Abstract
Teknik pengaturan air pada budidaya tanaman padi melalui Intensifikasi Padi Aerob Terkendali-Berbasis Organik (IPAT-BO) perlu dilakukan untuk meningkatkan efisiensi penggunaan air. Penelitian ini bertujuan untuk mengtahui aktivitas rhizobacteria, tingkat efisiensi penggunaan air, perkaran tanaman, dan hasil tanaman pada berbagai teknik pengaturan air.Penelitian dilaksanakan di lahan percobaan Fakultas Pertanian Universitas Winaya Mukti, Tanjungsari pada inceptisol pada skala pot plastik. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktor tunggal dengan 16 perlakuan dan diulang tiga kali, yaitu terdiri dari kombinasi antara perlakuan air dan empat varietas. Perlakuan air: tinggi muka air + 5cm, 0 cm, – 5 cm dan – 10 cm. Empat varietas: Ciherang, Sintanur, Inpari 13 dan Fatmawati..Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruhnyata terhadap populasi Rhizobacteria, perkembangan akar, dan hasil tanaman. Perlakuan tinggi muka air – 10 cm varietas Fatmawati memberikan hasil tertinggi pada volume akar 186,67 ml, populasi bakteri Azotobacter sp. (1,43 x 1010 CFU g-1), bakteri pelarut fosfat (6,07 x 108 CFU g-1), hasil tanaman tertinggi 95,9 g rumpun-1 setara dengan 9,14 ton ha-1 serta meningkatkan efisiensi penggunaan air 47,1 % dibandingkan dengan pengenangan 5 cm.
Kata kunci: Teknik pengaturan air, efisiensi penggunaan air, IPAT-BO, populasi rhizobakteriaFull Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Bouman B., Hengsdijk H, Hardy B, Bindraban PS, Tuong TP, Ladha JK, editors. 2002. Water-wise rice production. Proceedings of the International Workshop on Water-wise Rice Production, 8-11 April 2002, Los Baños, Philippines. Los Baños (Philippines): International Rice Research Institute. 356 p.
Gardner, F. P., R. Brent Pearce., dan Roger L. Mitchell. 1991. Physiology of Crop Plants. The Iowa State University Press. 1985. Terjemahan. Herawati Susilo. Penerbit Universitas Indonesia.UI-Press.427 hal.
Gaspersz, V. 1995. Teknis Analisis Dalam Penelitian Percobaan. Tarsito. Bandung.
Hardjowigeno, S dan L. Rayes. 2001. Tanah Sawah. Institut Pertanian Bogor: Bogor.
Kyuma, K. 2004. Paddy Soil Science. Kyoto University Press and Trans Pasific Press.
Notohadiprawiro, T. 2006. Rasionalisasi Penggunaan Sumberdaya Air di Indonesia. Ilmu Tanah Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.
Makarim, A. K. dan Suhartatik, E. 2010.Morfologi dan Fisiologi Tanaman Padi. Balai Besar Penelitian Tanaman Padi.
Mao, Z. 2002. Water Efficient Irrigation and Environmentally Sustainable Irrigated Rice Production in China.Wuhan University. Wuhan (China).
Notohadiprawiro, T. 2006. Rasionalisasi Penggunaan Sumberdaya Air di Indonesia. Ilmu Tanah Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.
Shrestha, R. K. and S. L Maskey. 2005. Associative Nitrogen Fisation in Lowland Rice. Nepal Agric. Res. J. Vol. 6:112-121
Simarmata, T. 2008. Teknologi Intensifikasi Padi Aerob Terkendali Berbasis Organik (IPAT-BO) untuk Melipatgandakan Produksi Padi dan Mempercepat Pencapaian Kedaulatan Pangan di Indonesia.Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar pada tanggal 2 Mei.2008 di Universitas Padjadjaran.
Subagyono, K., A. Darias, E. Sumaini dan Undang Kurnia. 2004. Pengelolaan Air Pada Tanah Sawah dalam: Tanah Sawah dan Teknologi Pengelolaannya 2004. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanah dan Agroklimat.DEPTAN.
Suryanata, Z. 2007. Padi SRI Penghematan Sistem Budidaya Padi Hemat Air Irigasi dengan Hasil Tinggi. Pustaka Giratuna: Bandung.
Tien, T. M., H. Gaskins and D. H. Hubbel. 1979. Plant Growth Substances Produced By Azospirilium brasilense and Their Effect On The Growth Of Pearl Millet (Pennisetum americanum L.). Appl. Environ. Microbial.37 : 1016 - 1024.
Yuwono, T. 2008. Bioteknologi Pertanian. Gajah Mada University Press, Yogyakarta.
DOI: https://doi.org/10.21107/agrovigor.v6i1.1462
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2015 Hingdri -, Tien Turmuktini, Yuyun Yuwariah, Tati Nurmala, Tualar Simarmata
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.