Implementasi Sistem Irigasi Cerdas Berbasis IoT dan Machine Learning pada Pembibitan Pala di Papua Barat

Hasan Basri

Abstract


Kabupaten Fakfak merupakan daerah yang memiliki kekayaan alam dibidang pertanian dan nelayan, kondisi tanah yang subur memudahkan petani untuk mengolah tanahnya. Pada tahun 2018, hasil produksi pala sebesar 1.750 ton dengan luas lahan perkebunan pala di kabupaten fakfak sebesar 17.542 Ha yang tersebar di seluruh distrik kecuali distrik Karas, distrik Tomage dan distrik Bomberay. Jika ditinjau dari segi jumlah populasi pohon pala, jumlah tanaman pala di kabupaten fakfak tidak mengalami peningkatan signifikan setiap tahunnya. Hal ini desebabkan karena banyaknya tanaman pala yang mati saat dipindahkan ke kebun serta teknik pembibitan petani masih bersifat manual. Selain itu, juga dipengaruhi oleh kondisi cuaca yang tidak menentu sehingga mempengaruhi kelembapan tanah dan menghambat pertumbuhan tanaman tersebut. Saat musim kemarau, para petani biasanya menyiram tanaman bibit pala secara manual. Hal ini menjadi kendala petani saat mereka melakukan pembibitan sebanyak ribuan pohon. Mereka harus menyiram satu persatu pohon tersebut untuk memastikan bahwa kebutuhan pasokan air dan kelembaban tanah pada bibit tanaman pala tetap terjaga. Berangkat dari permasalahan tersebut, dibutuhkan sebuah metode yang mampu melakukan automasi sistem irigasi yang dapat menjaga kebutuhan nutrisi tanah dan mengurangi tingkat kematian pohon pala akibat cuaca. Penelitian ini berfokus pada perancangan sistem irigasi cerdas berbasis Internet Of Things (IoT) dengan mengkombinasikan beberapa sensor untuk mengukur suhu tanah dan suhu udara disekitar tanaman pala. Pemanfaatan teknologi machine learning juga diterapkan pada penelitian ini, teknologi machine learning digunakan untuk memprediksi kebutuhan irigasi pada lahan pertanian menggunakan berbagai parameter penginderaan yang diperoleh dari berbagai sensor. Seperti sensor kelembaban tanah dan suhu udara lingkungan sekitar tanaman. Semua data sensor tersebut akan dikumpulkan dan diolah menggunakan algoritma SVM dalam pengambilan keputusan secara otomatis dan real-time. penelitian ini  mampu mengukur intensitas volume air dan kondisi lingkungan tanaman secara akurat yang berakibat pada peningkatan  jumlah populasi pala di kabupaten fakfak.

Full Text:

PDF

References


(AIPD), A. I. (2013). Analisis Penerimaan dan Pengeluaran Publik Kabupaten Fakfak Tahun 2013. Fakfak: Australia Indonesia Partnership for Decentralisation (AIPD).

(ILO), n. L. (2015). Kajian pala dengan pendekatan rantai nilai dan iklim usaha di Kabupaten Fak-fak. Fakfak: Laporan Studi.

A'Mun, M. (2013). Karakteristik minyak dan isolasi trimiristin biji pala papua(myristica argentea). In J. Littri, 72-77.

D, S. (2016). A Technical assesment of IoT for Indian Agriculture Sector. in Ijca Proc. Natl. Symp. Mod. Inf. Commun. Technol. Digit, 1-5.

J. . Jaguey, J. ..-M.-G. (2015). Smartphone Irrigation Sensor. IEEE Trans. Inf. Forensics Secur., 5122-5127.

J. Gutierrez, J. ..-m. (2014). Automated Irrigation System Using a Wireless Sensor Network and GPRS Module. IEEE Trans. Instrum. Meas, (pp. 166-176).

M. A, D. C. (2018). A Reference model for internet of things middleware. IEEE Internet Things J.5, 871-883.

M. Ryu, J. Y. (2015). Design and Implementation of a Connected Farm for Smart Farming System. IEEE Sensor, 1-4.

P. Karlisa, a. A.-F. (2020). Development of Automatic Plant Irrigation System using Soil oisture Sensors for Precision Agriculture of Chili. in International Conference on Smart Technology and Applications (ICoSTA), (pp. 73-77).

Pertanian, B. P. (2017). Varietas Unggul Pala Fakfak. Fakfak.

Pusat Statistik, B. (2018). Kabupaten Fakfak Dalam Angka 2018. fakfak: Pusat Statistik Fakfak.

R. Dagar, S. S. (2018). Smart Farming - IoT in Agriculture,” in International Conference on Inventive Research in Computing Applications. ICIRCA, 1052-1056.

Z. Hu, J. X. (2019). Application of Non-Orthogonal Multiple Access in Wireless Sensor Networks for Smart Agticulture. IEEE Access, 87528-87592.




DOI: https://doi.org/10.21107/edutic.v8i2.12393

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Indexed by:
Sinta 3 Google ScholarCrossrefDimensionsWorldcatScilit MDPIROAD


J. Ilm. Edutic is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License