TINJAUAN PERKEMBANGAN PERTANIAN JAGUNG DI MADURA DAN ALTERNATIF PENGOLAHAN MENJADI BIOMATERIAL

Achmad Amzeri

Abstract

Penyebaran jagung lokal diperkirakan kurang dari 25% yang mayoritas ditanam di Madura (Jawa Timur), Nusa Tenggara Timur, dan Sulawesi Selatan. Diperkirakan lebih dari 55% kebutuhan jagung dalam negeri digunakan untuk pakan, sedangkan untuk konsumsi pangan hanya sekitar 30%, dan selebihnya untuk kebutuhan industri lainnya dan benih. Dengan demikian, peran jagung sebetulnya sudah berubah lebih sebagai bahan baku industri dibanding sebagai bahan pangan. Luas wilayah yang sangat sesuai untuk budidaya jagung mencapai 70.279,5 ha atau 15,4% dari luas wilayah Madura. Luas wilayah yang sesuai mencapai 211.512,3 ha atau 46,3%. Luas wilayah yang kurang sesuai 161.098,6 ha atau 35,3% dan wilayah yang tidak sesuai untuk budidaya jagung mencapai 13.732,0 ha atau 3% dari luas wilayah Madura. Lahan di Madura sebagian besar (lebih dari 90%) jagung yang dikembangkan untuk pangan adalah jenis lokal, sedangkan di Jawa Timur, selain Madura, telah didominasi (lebih dari 70%) oleh varietas unggul bersari bebas dan hibrida. Budidaya jagung di Madura masih dilaksanakan secara sederhana (tradisonal) yang biasa dilakukan secara turun temurun. Petani masih sulit diajak untuk melakukan perubahan dan menerapkan bercocok tanam yang dapat meningkatkan produksinya, baik mengenai penggunaan varetas unggul, pemakaian pupuk, pemeliharaan tanam maupun jarak tanamnya. Sampai saat ini jenis jagung yang dibudidayakan masih menggunakan varietas lokal yang tingkat produksinya masih rendah. Melihat potensi lahan pertanian untuk jagung di Madura, maka paradigma petani yang memanfaatkan jagung untuk konsumsi (subsisten) harus dirubah pemanfaatannya menjadi jagung untuk industri.

Keywords

Jagung, Madura, industri, varietas unggul

Full Text:

PDF

References

Anggraeny, Y.N., Umiyasih, U., and Krishna, NH., 2006. Potensi limbah jagungsiap rilis sebagai sumber hijauan sapi potong. Prosiding Lokakarya Nasional Jejaring Pengembangan Sistem Integrasi Jagung-Sapi.Puslitbangnak, Pontianak, 9-10 Agustus 2006.

Bahtiar, Muchdiana, Margaretha, SL., Rahmi, Muis, Sarasutha, IGP., dan Maamun, MY., 2002. Peluang dan kendala pemasaran jagung di SulawesiSelatan. Risalah Penelitian Jagung dan Serealia Lain. 7:49-57.

Biswas, S. and Vashishtha, N., 2004. Xylitol: technology and bussiness.

Bray, G.A., Nielsen, SJ., and Popkin, BM., 2004. Commentary: Consumptionof high-fructose maize syrup in beverages may play a role in theepidemic of obesity. AmericaJournal of Clinical Nutrition. 79(4):537-543.

Driehuis, F and Giffel, MC., 2005. Butyric acid bacteria spores in whole cropmaize silages. In : Silage production and utilization. R.S. Park and M.D.Stronge (Eds.). Wageningen Academic Publ., the Netherlands.

Gokarn, R.R., Eitman, MA., and Sridhar, J., 1997.Production of succinate byanaerobic microorganisms in fuels and chemicals from biomass. In:B.C. Saha and J. Woodward ( Eds.). American Chemical Society.Washington-DC.

Jaeggle, W.,1975. Integrated production of furfural and acetic acid fromfibrous residues in a continous process. Escher W yss News 2:1-15

Kasryno, F., Effendi P, Suyamto dan Adnyana, MO., 2007. Gambaran Umum Jagung Indonesia. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan.

Kulkarni, N., Shendye, A., and Rao, M., 1999. Molecular and biotechnologicalaspects of xylanases. FEMS Microbiol Rev . 23:411-456.

Nadjamuddin, A., dan Noor, MN., 1997. Dinamika permintaan-penawaranjagung dan pengaruhnya terhadap harga di Sulawesi Selatan.Kumpulan Seminar Mingguan Hasil Penelitian Jagung dan SerealiaLain. 1(1): 29-41.

Nusio, L.G. 2005. Silage production from tropical forages. In : Silageproduction and utilization. Park, R.S. and Stronge, M.D. ( Eds.).Wageningen Academic Publ., the Netherlands.

Pamungkas, D., Romjali, E., dan Anggraeny, YN., 2006. Peningkatan mutubiomas jagung menunjang penyediaan pakan sapi potong sepanjangtahun. Prosiding Lokakarya Nasional Jejaring Pengembangan SistemIntegrasi Jagung-Sapi. Puslitbangnak, Pontianak, 9-10 Agustus 2006,p. 142-148.

Pasaribu, T , B. Tangendjaja, and Wina, E., 1995. Silase kulit jagung manis (Zeamays var saccharata) sebagai pakan domba. Prosiding SeminarNasional Sains dan Teknologi Peternakan.

Richana, N., dan Suarni, 2007. Teknologi Pengelolaan Jagung. Pusat Penelitian dan Pengembangan Pangan. Balitsereal.

Richana, N., Lestina, P., dan Irawadi, TT., 2004. Karakterisasi lignoselulosadari limbah tanaman pangan dan pemanfaatannya untukpertumbuhan bakteri RXAIII-5 penghasil xilanase. Jurnal PenelitianPertanian Tanaman Pangan. 23(3):171-176.

Roesmarkam, S., Arifin, F., Sa`adah, SZ., Abu dan Robi`in. 2006. Usulan Pemutihan Varietas Lokal Jagung Madura Manding, Talango dan Guluk-guluk. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Timur.

Rohaeni, E.S., Amali, N., and Subhan, A., 2006. Janggel jagung fermentasisebagai pakan alternatif untuk ternak sapi pada musim kemarau.Prosiding Lokakarya Nasional Jejaring Pengembangan Sistem IntegrasiJagung-Sapi. Puslitbangnak, Pontianak, 9-10 Agustus 2006.

Sjostrom, E. 1995. Food Chemistry. Jilid II. Diterjemahkan oleh Hardjono S.UGM Pres Yogyakarta.

Sugiarti, T., dan Hayati, M., 2009. Persepsi Petani Madura dalam Menolak Komoditas Jagung Varietas Baru. Embryo. 6(1) : 35-46.

Suhardjo dan Lestari, IE., 2006. Pengkajian Pengaruh Beberapa Varietas Jagung Terhadap Mutu Tortila. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Timur.

Surasutha, IGP, Suryawati, dan Margaretha, SL., 2007. Tata Niaga Jagung. Pusat Penelitian dan Pengembangan Pangan. Balitsereal.

Tangendjaja, B., dan Wina, E., 2007. Limbah Tanaman dan Produk Industri Jagung Pakan. Pusat Penelitian dan Pengembangan Pangan. Balitsereal. p. 427-455.

UNCTAD/GATT, 1979. Making and marketing furfural. Added value for agroindustrial waste. In Abstracts for information services. InternationalTrade Centre, Geneva. p. 3-7.

Zaed, A.S.M, Muhsoni, F.F, Amzeri, A dan Hasan, F., 2009. Pengembangan Pola Tanam dan Diversifikasi Tanaman Pangan di Madura : Suatu Upaya Peningkatan Produksi dan Pendapatan Petani. Laporan Penelitian : Hibah Kompetitif Penelitian Sesuai Prioritas Nasional

DOI

https://doi.org/10.21107/rekayasa.v11i1.4127

Metrics

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Achmad Amzeri

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.