REKOMENDASI TEKNIS PENGANGKATAN MATERIAL DAN WAKTU ISTIRAHAT PADA AKTIVITAS ANGKAT-ANGKUT TRADISIONAL WANITA MADURA

Mahrus Khoirul Umami

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh rekomendasi teknis pengangkatan material secara manual dan lama jeda-istirahat pada aktivitas angkat-angkut tradisional perempuan Madura. Rekomendasi teknis didasarkan pada Persamaan NIOSH, yaitu Recommended Weight Limit (RWL). Perhitungan RWL dilakukan dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari studi sebelumnya. Hasil penelitian merekomendasikan berat material yang diangkat sebaiknya tidak lebih dari 10 kg dan jarak maksimum subjek ke bahan tidak lebih dari 35 cm. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa rata-rata lama jeda-istirahat yang dibutuhkan adalah 11,88% (SD. 5,26%) dari durasi pekerjaan. Dalam hal ini, subjek membutuhkan rata-rata 1,78 menit (SD. 0,79 menit) istirahat setiap 15 menit kerja. Untuk durasi pekerjaan yang lebih lama dibutuhkan durasi jeda-istirahat yang lebih lama juga, karena panjang istirahat sebenarnya waktu yang dibutuhkan oleh tubuh untuk pemulihan setelah melakukan aktivitas kerja.

 

Kata kunci: penanganan material manual, jeda-istirahat

 

Abstract

The objective of this study is to obtain technical recommendations for manual materials lifting and duration of rest-break on traditional lift-transport activity of Madurese women. Technical recommendations were based on NIOSH Equation, i.e Recommended Weight Limit (RWL). The calculations of RWL were carried out using secondary data obtained from previous study. The results of study recommended the weight of lifted materials should be not more than 10 kg and the maximum distance of materials not more than 35 cm to the subject. The results also showed that the average of required rest-break duration was 11.88% (SD. 5.26%) of the work duration. In this case, the subject required an average of 1.78 minutes (SD.0.79 minutes) break every 15 minutes of work. For a longer duration of work required a longer duration of rest-breaks as well, because the long of break is actually the time needed by the body for recovery after doing many activities.

 

Keywords: manual materials handling, rest-break

Full Text:

PDF

References

Randall, S.B., dan Jeter G., 1997. A Guide to Manual Materials Handling and Back Safety, NC Department of Labor.

Chung, M.K., Lee, Y.J., Lee, I., dan Choi, K.I., 2005. “Physiological Workload Evaluation of Carrying Soft Drink Beverage Boxes on the Back”, Applied Ergonomics, 36: 569–574.

Fitriawati, 2008. “Analisis Biomekanika dan Usulan Perbaikan Manual Material Handling (Nyunggi) pada Pedagang Pasar Tradisional di Madura”, Skripsi, Jurusan Teknik Industri, Universitas Trunojoyo.

Tayyari, F., dan Smith, J.L., 1997. Occupational Ergonomics, Principal and Applications, 1st edition, Chapman & Hall.

Tiwari, P.S., dan Gite, L.P., 2006. Evaluation of Work-Rest Schedules During Operation of a Rotary Power Tiller, International Journal of Industrial Ergonomics, 36: 203–210.

Wickens, C.D., Lee, J.D., Liu, Y., dan Becker, S.E.G., 2004. An Introduction to Human Factors Engineering, 2nd Edition, Pearson Education Singapore, Pte. Ltd.

Faucett, J., Meyers, J., Miles, J., Janowitz, I., dan Fathallah, F., 2007. Rest Break Interventions in Stoop Labor Tasks, Applied Ergonomics, 38: 219–226.

DOI

https://doi.org/10.21107/rekayasa.v3i1.2282

Metrics

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2016 Mahrus Khoirul Umami

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.