Peningkatan Kualitas Kayu Lapis (Plywood) Skala Ekspor Menggunakan Metode Seven Tools dan New Seven Tools

Vera Devani

Abstract

Perusahaan kayu lapis ini adalah perusahaan yang memproduksi kayu lapis, blockboard, dan polyester. Dalam proses pembuatan kayu lapis masih ditemukan produk cacat dengan persentase rata-rata dari bulan September 2020 sampai dengan februari 2021 (23,94%) melebihi standar perusahaan (2,5%) sehingga tidak dapat di ekspor. Metode yang digunakan untuk memecahkan permasalahan kualitas pada penelitian ini adalah Metode Seven Tools. Metode Seven Tools adalah metode yang digunakan untuk memecahkan permasalahan kualitas dalam proses produksi. Metode New Seven Tools merupakan metode untuk memetakan permasalahan kualitas secara terstruktur untuk mempermudah dalam pengambilan keputusan terhadap tindakan usulan perbaikan yang diberikan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan cacat dominan yang menjadi prioritas perbaikan kualitas, menentukan penyebab kecacatan dominan dan hubungan sebab-akibat, menentukan usulan perbaikan yang tepat untuk meminimasi cacat dominan. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa jumlah cacat dominan terdapat pada jenis cacat lekang samping dengan jumlah cacat sebesar 18.976 dengan presentase cacat sebesar 61,17%. Jenis cacat dominan berikutnya adalah gembung dengan jumlah cacat sebesar 7.721 dengan presentase 24,89%. Faktor penyebab cacat lekang samping dan gembung yang paling berpengaruh terhadap kualitas kayu lapis adalah kadar air pada material kayu 21%, panas platen pada mesin hot press tidak rata, serta lem kayu tidak merata pada lembaran kayu dengan skor 9. Adapun usulan yang diberikan dan dapat diterapkan kepada perusahaan PT. Asia Forestama Raya adalah memberikan pelatihan kepada operator setiap tiga bulan, melakukan pengecekan dan perawatan mesin setiap bulan, mengganti roll pada mesin glue spreader serta melakukan inspeksi bahan baku setiap hari kerja.

Keywords

kapabilitas proses, pengendalian mutu, kayu lapis, cacat produksi

References

Alfiz, A., Widadi, B., Negara, I. S. M., & Savitri, F. M. (2019). Analisis Penyebab Permasalahan Kinerja Karyawan Dengan Interrelationship Diagram (Studi Kasus Di Stikes Harapan Bangsa Purwokerto). Solusi, 17(2).

Aziza, N., & Setiaji, F. B. (2020). Pengendalian Kualitas Produk Mebel Dengan Pendekatan Metode New Seven Tools. Teknika: Engineering and Sains Journal, 4(1), 27-34. Besterfield, Dale H. (1998) Quality Control. New Jersey: Prentice-Hall Inc. Elyas, R., & Handayani, W. (2020). Statistical Process Control (Spc) Untuk Pengendalian Kualitas Produk Mebel Di Ud. Ihtiar Jaya. Bisma: Jurnal Manajemen, 6(1), 50-58. Ibrahim, F., Awandani, H., & Azhra, F. H. (2020). Evaluasi Pengendalian Kualitas Kain Grey pada Divisi Weaving Rapier PT XYZ dengan Metode Seven Tools. OPSI, 13(2), 106-112. Lasina, A. U. R., Adiasa, I., & Mashabai, I. (2021). Analisis Kerusakan Pada Mesin GER Alsthom FR Di PLTM Bambalo PT. PLN (Persero) ULP Poso Menggunakan Tree Diagram Dan Corrective Maintenance. Jurnal Industri dan Teknologi Samawa, 2(2), 64-68. Nasution, S. R., & Sholihin, D. (2018). Analisis Kapabilitas Proses dalam Pembuatan Sediaan Farmasi Hot Cream Di Mesin Multimix Single Vortex Dan Double Vortex. Prosiding Seminar Rekayasa Teknologi (SemResTek) (pp. 623-630). Prihantoro, R. (2012). Konsep Pengendalian Mutu. Bandung: Remaja Rosdakarya. Ratnaningsih, D. J., & Lestari, L. (2020). Kapabilitas Proses Kinerja Layanan Mal Pelayanan Publik Kota Bogor. Jurnal Matematika Sains dan Teknologi, 21(2), 99-110. Rimantho, D., & Athiyah, A. (2019). Analisis Kapabilitas Proses Untuk Pengendalian Kualitas Air Limbah Di Industri Farmasi. Jurnal Teknologi, 11(1), 1-8. Somadi, S., Priambodo, B. S., & Okarini, P. R. (2020). Evaluasi Kerusakan Barang Dalam Proses Pengiriman Dengan Menggunakan Metode Seven Tools. Jurnal INTECH Teknik Industri Universitas Serang Raya, 6(1), 1-11. Shivajee, V., Singh, R. K., & Rastogi, S. (2019). Manufacturing conversion cost reduction using quality control tools and digitization of real-time data. Journal of Cleaner Production, 237, 117678. Suci, Y. F., Nasution, Y. N., & Rizki, N. A. (2017). Penggunaan Metode Seven New Quality Tools dan Metode DMAIC Six Sigma Pada Penerapan Pengendalian Kualitas Produk. Jurnal Eksponensial, 8(1), 27-36. Supriadi, A., Trisatya, D. R., & Sulastiningsih, I. M. (2020).Sifat Kayu Lapis yang Dibuat dari Lima Jenis Kayu Asal Riau.Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 25(4), 657-663. Wahyu, A. D. (2003). Pengendalian Kualitas Statistik (Pendekatan Kuantitatif dalamManajemen Kualitas). Yogyakarta: Penerbit Andi. Wardhana, A. C., Fani, T., Adila, N., & Raharjo, K. P. (2020). Perancangan Aplikasi Antrean Online Pemeriksaan Ibu Hamil Menggunakan User Experience Lifecycle.Jurnal Media Informatika Budidarma, 4(4), 1016-1023. Yesi, D., & Juairiyah, O.(2021). Sebaran tingkat kemiskinan dan tingkat akses air bersih di Sumatera Selatan. Dinamika Lingkungan Indonesia, 8(1), 12-16. Yusnita, E., Puspita, R. (2020). Analisa Pengendalian Kualitas Paving Block dengan Metode New Seven Tools di CV. Arga Reyhan Bahari Sumatera Utara. Jime (Journal of Industrial and Manufacture Engineering), 4(2), 138-147.

DOI

https://doi.org/10.21107/rekayasa.v17i1.20585

Metrics

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 VERA DEVANI

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.