Analisis Faktor-Faktor Pemilihan Lokasi Markas Komando Terhadap Keberhasilan Teritorial Pada Suatu Wilayah Teritori X

Frejohn da Costa; Antonius Widyoutomo

doi:10.21107/rekayasa.v14i2.10999

Analisis Faktor-Faktor Pemilihan Lokasi Markas Komando Terhadap Keberhasilan Teritorial Pada Suatu Wilayah Teritori X

Frejohn da Costa, Antonius Widyoutomo

Abstract

Markas Komando adalah sebuah tempat yang digunakan sebagai tempat kedudukan pemimpin tentara (pandu, badan perjuangan) untuk memberi perintah, memimpin suatu pasukan. Penulisan ini dimaksudkan untuk mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor pemilihan lokasi Markas Komando terhadap keberhasilan teritorial pada suatu daerah teritori X. Secara khusus menganalisis apakah terdapat dampak signifikan antara faktor kedekatan infrastruktur (X₁), lingkungan pemerintah daerah (X₂) dan anggaran terhadap keberhasilan teritorial (X₃). Metode analisis data penelitian ini merupakan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedekatan dengan infrastruktur, lingkungan pemerintah daerah, dan alokasi anggaran berpengaruh signifikan terhadap keberhasilan Markas Komando (Y = 0,145 + 0,327X₂ + 0,272X₁ + 0,398X₃). Berdasarkan hasil uji t, variabel kedekatan dengan infrastruktur berpengaruh signifikan terhadap keberhasilan markas komando.

Keywords

teritorial, markas komando, regresi linear berganda

Full Text:

PDF (Bahasa Indonesia)

References

Anggraini, & Sihotang. (2019). Decision Support System For Choosing The Best Class Guardian With Simple Additive Weighting Method: Decision Support System For Choosing The Best Class Guardian With Simple Additive Weighting Method. Jurnal Mantik.

Badri, M. A. (2001). A Combined AHP–GP Model For Quality Control Systems. International Journal of Production Economics, 72(1), 27–40.

Cheng, C. H., & Lin, Y. (2002). Evaluating The Best Main Battle Tank Using Fuzzy Decision Theory With Linguistic Criteria Evaluation. European Journal of Operational Research, 174–186.

Defne. (2011). Comparison of AHP and Fuzzy AHP for The Multicriteria Decision Making Process With Linguistic Evaluations. Journal of IstambulTicaret Universities.

Jaewook, L. (2010). A Hybrid Approach Of Goal Programming For Weapon Systems Selection. International Journal of Computers & Industrial Engineering.

Kaliszewski, & Podkopaev. (2016). Simple additive weighting—A Multiple Criteria Decision Analysis Methods. Expert Systems with Applications, 155-161.

Mastrocinque, E., Ramírez, F., Honrubia-Escribano, A., & Pham, D. (2020). An AHP-Based Multi-Criteria Model For Sustainable Supply Chain Development In The Renewable Energy Sector. Expert Systems With Applications, 150, 1-17.

Ren-Shuai, & Joseph. (2006). Selecting A Weapon System Using Zero-One Goal Programming And Analytic Network Process. Journal of Information and Optimization Sciences, 379-399.

Saaty, T. L. (1993). "Pengambilan Keputusan Bagi para pemimpin, proses Hirarki Analitik untuk Pengambilan Keputusan Dalam Situasi Kompleks”. Seri Manajemen No. 134. Jakarta: PT. Pustaka Binaman Pressindo.

Saaty, T. L. (2008). “Decision Making With The Analityc Hierarchy Process.”. Int. J. Services Sciences, Vol.1.

Trivedi, A. (2016). A Hybrid Multi-Objective Decision Model For Emergency Shelter Location-Relocation Projects Using Fuzzy Analytic Hierarchy Process And Goal programming Approach. International Journal of Project Management.

Yavuz, & Kılın. (2011). Weapon Selection Using The AHP And TOPSIS Methods Under Fuzzy Environment. Expert Systems With Applications, 8143–8151.