THE RELATIONSHIP BETWEEN LINGUISTIC INTELLIGENCE AND STUDENTS’ COGNITIVE ABILITIES IN THE SUB-CONCEPTS OF DISASTER RESPONSE ACTIONS

Rifqy Kiara Cahyaningrum, Partaya Partaya, Aditya Marianti

Abstract


This research is a correlational study that develops quantitative descriptive research. This study aims to obtain information about the relationship between linguistic intelligence and cognitive abilities in the sub-concepts of disaster response actions and other factors that influence it besides linguistic intelligence. This research was conducted in September 2019. The population of this study was MTS Darul Irfan students of Serang City in the academic year 2019/2020. The sampling technique uses simple random sampling. The sample was 24 students of class VII-A. The data collection method is done by tests, documentation, student worksheets, and observations. Based on the regression and linearity test results, it can be concluded that the simple regression analysis with the equation Y=37.986+0.038X is linear. Based on the result of quantitative research, the correlation coefficient between linguistic intelligence and cognitive abilities is 0,0030. This correlation coefficient value indicates that H0is rejected and H1is accepted, meaning linguistic intelligence weakens student cognitive abilities. In this study, other factors affect student cognitive abilities, among others, strategies and learning methods, development of learning media in schools, and environmental factor of students.

Full Text:

Download

References


Anderson, L.W. (2010). Kerangka landasan untuk pembelajaran, pengajaran, dan asesmen revisi taksonomi. Yogyakarta :Pustaka Pelajar.

Arikunto, S. (2002). Prosedur penelitian: suatu pendekatan praktek. Jakarta: Rineka, (6th Ed.), 342.

Arikunto, S. (2009). Dasar-dasar evaluasi pendidikan. PT. Bumi Aksara, Jakarta, (7th Ed.), 310.

Arikunto, S. (2012). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta : Rineka Cipta

Armstrong, T. (2009). Setiap anak cerdas! panduan membantu anak belajar dengan memanfaatkan multiple intelligence-nya. (Alih Bahasa: Rina Buntaran). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Asrori, M. (2007). Psikologi pembelajaran. Bandung: CV Wacana Proma.

Cambell, L. (2006). Metode praktis pembelajaran berbasis multiple intelligences. Depok :Insuisi Press.

Chaerunnisa, V., S.G.S. Fitri & Ekanara, B. (2017). Pengembangan perangkat pembelajaran biologi berorientasi pengembangan kecerdasan majemuk siswa pada konsep sel kelas xi sma. Biodidaktita. 12 (1): 30 – 37.

Dewi, A. (2015). Penerapan metode bermain berbantuan media flashcard untuk meningkatkan kemampuan berhitung permulaan pada anak. FIB Universitas Pendidikan Ganesha. 3 (1).

Gardner, H. (2013). Multiple intelligences. (Alih Bahasa: Yelvi Andri Zaimur). Jakarta: Daras Books.

Gunadi, T. (2010). Optimalkan otak kanan-kiri otak tengah otak kecil. Jakarta: Penebar Plus

Handayani, L., P. R. Probowening & A. Sopyan. (2014). Pengembangan strategi pembelajaran fisika berdasarkan teori kecerdasan majemuk untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa smp. Physic Education Journal. 3 (1): 67 – 71

Hidayatullah, A. (2013). Hubungan antara kecerdasan linguistik dengan prestasi belajar pada siswa sekolah dasar. (Skripsi. Tidak diterbitkan). Universitas Muhammadiyah Surakarta, Indonesia.

Hernowo. (2006). Quantum writting. Bandung: MLC

Inaurrohmah, F. (2017). Pengembangan kecerdasan linguistik pada peserta didik dalam pembelajaran tematik kelas iii di ma'arif nu 1 pageraji cilongok banyumas.Skripsi: IAIN Purwokerto, Indonesia

Irvaniyah, Iyan. & Oktaviana R.A. (2014). Analisis kecerdasan logis matematis dan kecerdasan linguistik pesertadidik berdasarkan jenis kelamin. Eduma: Mathematics Education Learning and Teaching. 3 (1), 135-156.

Iskandar. (2012). Psikologi pendidikan (sebuah orientasi baru). Jakarta : Referensi.

Iskandar. (2009). Psikologi pendidikan. Ciputat: Gaung Persada (GP) Press.

Jasmine, J. (2007). Mengajar berbasis multiple intelligences. Bandung: Nuansa

Kapoh, R. J. (2010). Beberapa faktor yang berpengaruh dalam perolehan bahasa. Interligua. 4

Kumojoyo, A. (2011). Pengaruh pola asuh orangtua terhadap kecerdasan majemuk siswa SD. (Skripsi Tidak diterbitkan). Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta, Indonesia.

Munif, C. (2012). Sekolah anak-anak juara. Bandung :Kaifa.

Natanael, Y., & Sufren. (2013). mahir menggunakan spss secara otodidak. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Nazir. (2014). metode penelitian. Bogor :Ghalia Indonesia.

Poerwanti, E. (2008). Asesmen pembelajaran sd. Jakarta : Depdiknas.

Priyatno, D. (2010). Paham analisis statistik data dengan spss. Yogyakarta :maha peserta didik untuk umum.

Purwamto. (2013). Evaluasi hasil belajar. Yogyakarta. Pustaka Pelajar.

Riduwan. (2010). Belajar mudah penelitian untuk guru, karyawan, dan peneliti pemula. Alfabeta. Bandung: (10th, Ed) 244 .

Ruseffendi, E. T. (2006). Pengantar kepada membantu guru mengembangkan kompetensinya dalam pengajaran matematika untuk meningkatkan CBSA. Bandung: Tarsito.

Sadisun I.A. (2008). Pemahaman karakteristik bencana, aspek fundamental dalam upaya mitigasi dan penanganan tanggap darurat bencana. Paper. Bandung. Institut Teknologi Bandung.

Sefrina, A. (2013(. Deteksi minat bakat anak. Yogyakarta: Media Pressindo.

Simanjuntak. (2008). Mengantar. diktat linguistik. bahasa. pemerolehan bahasa dan gramatika generatif. Program Studi Magister Linguistik USU.

Slameto. (2013). Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. PT. Rineka Cipta, Jakarta

Sudijono, A. (2013). Pengantar evaluasi pendidikan. Jakarta:PT Rajagrafindo Persada

Sugiyono. (2012). Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan r&d. Bandung: Alfabeta.

Sukmadinata. (2007). Metode penelitian pendidikan. Bandung :Remaja Rosdakarya

Sumaryanta. (2015). Pedoman Ppenskoran. Indonesian Digital Journal Of Mathematics And Education. 2(3). 2.

Susanto, A. (2011). Perkembangan anak usia dini.Jakarta :Kencana. Prenada. Media Group.

Susanto, A. (2011). Perkembangan anak usia dini pengantar dalam berbagai aspeknya.Jakarta :Kencana Perdana Media Group.

Syah, M. (2009). Belajar dan pembelajaran. Jakarta :Rineka Cipta

Wiwitan, A. K. (2013). Pengaruh tingkat kecerdasan linguistik terhadap hasil pembelajaran menulis karangan narasi pesertadidik kelas x smk negeri 12 bandung. Bahtera Bahasa: Antologi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 1 (1).

Yaumi, M & Ibrahim, N. (2013). Pembelajaran berbasis kecerdasan jamak (multiple intelligences) mengidentifikasi dan mengembangkan multitalenta anak. Jakarta :Prenada Media Grup

Yunandys, O.( 2019). Tes kecerdasan verbal linguistik. Dokumen. id.scribds.com (diakses pada 17 Juli 2019).

Yuniarto, B. & Kurniawan, R. (2016). Analisis regresi dasar dan penerapannya dengan r. Jakarta : PT : Kharisma Putra Utama.




DOI: https://doi.org/10.21107/jps.v9i1.12866

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal Pena Sains Indexed by:

Directory of Open Access Journals                       Home         Find in a library with WorldCat                   Related image

 

 

 

 

 Creative Commons License

Jurnal Pena Sains is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. Copyright © 2014 Science Education Program Study, University of Trunojoyo Madura.