ANALISIS TUTURAN GURU DALAM INTERAKSI BELAJAR MENGAJAR PADA KELAS V SMPN 7 MALANG
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk-bentuk tuturan guru dalam pembelajaran di kelas. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan instrumen peneliti, pedoman wawancara, dan panduan catatan lapangan peneliti mengklasifikasikan tindak tutur guru ke dalam 3 bagian yaitu tuturan mengawali pelajaran, menyampaikan pelajaran, dan mengakhiri pelajaran. Masing-masing dianalisi bentuk tindak tutur dan fungsi tuturannya. Hasil dari penelitian ini guru lebih banyak menggunakan tindak tutur asertif.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Alwasilah, Chaedar. 1985. sosiologiBahasa. Bandung:Angkasa.
Arifin,Bustanul.1996. Pengantar Analisis Wacana. Malang: Depertemen Pendidikan dan Kebudayaan IKIP Malang.
Anwar, Khaidir. 1984. Fungsi dan Peranan Bahasa. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Chaer, Abdul. 2010. Kesantunan Berbahasa. Jakarta: Rineka Cipta.
Martutik. 1995. Analisis Wacana Interaktif. Malang. Depertemen Pendidikan dan Kebudayaan IKIP Malang.
Moleong, Jlexy. 2010. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : PT Remaja Rosdakarya.
Saksomo, Dwi. 2001. Pragmatik. Malang: Departemen Pendidikan Nasional Universitas Negeri Malang.
Suparno. 1994. Bahan Ajar Analisis Wacana. Tidak diterbitkan. Malang: IKIP Malang.
DOI: https://doi.org/10.21107/metalingua.v3i1.7031
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Nur Fitria Ardiyani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Metalingua by Universitas Trunojoyo Madura is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.