Kondisi Infelicities Tindak Tutur Performatif Pada Acara TV “Lapor Pak!”
Abstract
Tindak tutur menarik untuk diteliti pada acara TV “Lapor Pak!” karena merupakan tayangan yang banyak diminati sehingga berpengaruh bagi banyak orang. Secara praktik, tidak semua tindak tutur berhasil mencapai keberhasilannya atau infelicities dalam mencapai tujuan yang diharapkan.Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mendeskripsikan bentuk kondisi infelicities dan jenis-jenis ujaran Infelicities. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan pragmatik, sedangkan secara metodologis yaitu pendekatan kualitatif deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini yaitu keseluruhan tuturan di dalam acara TV “Lapor Pak!”. Penelitian dilakukan menggunakan teknik simak dan teknik catat, peneliti menyimak vidio tersebut, lalu mencatat tuturan-tuturan yang dianggap terdapat kondisi infelicities tindak tutur performatif. Hasil dari penelitian pada acara TV “Lapor Pak!”. Ditemukan dua kondisi infelicities, di antaranya, misfires (salah sasaran) dan abuses (salah penggunaan). Kondisi infelicities dengan misfires (salah sasaran) terdapat dua kondisi yaitu misinvocations (salah penempatan) dan misexecutions (salah eksekusi). Pada kondisi misinvocations ditemukan enam data dan pada kondisi misexecution ditemukan tiga data. Kondisi infelicities dengan abuses (salah penggunaan) ditemukan tiga data.
Tindak tutur menarik untuk diteliti pada acara TV “Lapor Pak!” karena merupakan tayangan yang banyak diminati sehingga berpengaruh bagi banyak orang. Secara praktik, tidak semua tindak tutur berhasil mencapai keberhasilannya atau infelicities dalam mencapai tujuan yang diharapkan.Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mendeskripsikan bentuk kondisi infelicities dan jenis-jenis ujaran Infelicities. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan pragmatik, sedangkan secara metodologis yaitu pendekatan kualitatif deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini yaitu keseluruhan tuturan di dalam acara TV “Lapor Pak!”. Penelitian dilakukan menggunakan teknik simak dan teknik catat, peneliti menyimak vidio tersebut, lalu mencatat tuturan-tuturan yang dianggap terdapat kondisi infelicities tindak tutur performatif. Hasil dari penelitian pada acara TV “Lapor Pak!”. Ditemukan dua kondisi infelicities, di antaranya, misfires (salah sasaran) dan abuses (salah penggunaan). Kondisi infelicities dengan misfires (salah sasaran) terdapat dua kondisi yaitu misinvocations (salah penempatan) dan misexecutions (salah eksekusi). Pada kondisi misinvocations ditemukan enam data dan pada kondisi misexecution ditemukan tiga data. Kondisi infelicities dengan abuses (salah penggunaan) ditemukan tiga data.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Arifin, E. Z. (2019). Beragam Tuturan Dalam Pembicaraan Sehari-Hari: Suatu Tinjauan Etnografi Komunikasi. Pujangga: Jurnal Bahasa dan Sastra, 4(1), 1-18.
Baryadi, I. Praptomo. (2020). Teori Linguistik Sesudah Strukturalisme. Yogyakarta: Sanata Dharma University Press.
Halim, Syaiful. (2019). REPORTASE: Panduan Praktis Reportase Untuk Media Televisi. Jakarta: KENCANA
Khoirunnisa, E. M. (2018). Analisis Tuturan Performatif dalam Pidato Shinzo Abe. Jurnal Sasindo UNPAM. 6(1). 76-95.
Kusno, A. (2021). Redefinisi Kosakata Terkait Perang Bahasa (Kajian Linguistik Forensik). Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, Dan Pengajarannya, 4(3), 287–300. https://doi.org/10.30872/diglosia.v4i3.183
Muna, N. S., Aida, A. (2023). Analisis Tindak Tutur Konstatif dan Performatif dalam Novel Laut Bercerita Karya Leila Salikha Chudori. Prosiding Seminar Nasional Daring. Jurnalistik sebagai Sumber Data untuk Karya Ilmiah: 2091-2097, Bojonegoro, 27 juni 2023: Unit Kegiatan Mahasiswa Jurnalistik (Sinergi) IKIP PGRI Bojonegoro.
Nurdiansyah, R., Patriantoro, P., & Muzammil, A. R. U. (2019). Tindak Tutur Asertif dan Ekspresif Dalam Novel Bumi Karya Tere Liye. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK), 8(9).
Rahardi, K. (2020). Konteks pragmatik dalam perspektif cyberpragmatics. Linguistik Indonesia, 38(2), 151-163.
Saifudin, A. (2019). "Teori tindak tutur dalam studi linguistik pragmatik." Lite: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Budaya 15, (1)1-16.
Toledo, E Quintana. (2019). A relevance perspective of promising in medical utilitarian texts of the earl y modern english period / THE SPEECH ACT OF PROMISING, RELEVANCE AND STANCE. Estudios De Linguistica Aplicada (8-64)
Urbaningrum, T., Leli T., & Vita, I. S. (2022). Tindak Tutur Performatif Pada buku Autobiografi Rentang Kisah Karya Gita Savitri Devi. Jurnal Ilmiah SEMANTIKA. 3(02). 138-147
DOI: https://doi.org/10.21107/metalingua.v9i1.23418
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Rofik Hariyadi, Nurul Hikma, Wilda Suci Annuriza, Martutik Martutik
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Metalingua by Universitas Trunojoyo Madura is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.