DAMPAK KEBIJAKAN MONETER TERHADAP PERFORMANCE MAKRO EKONOMI INDONESIA (Sebelum dan Pasca Krisis Ekonomi)
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah Mengetahui performance perekonomian makro Indonesia sebelum dan pasca krisis ekonomi. Selain itu, penelitian ini juga mengetahui apakah instrumen kebijakan moneter yang selama ini dilakukan oleh otoritas moneter memiliki dampak terhadap performance perekonomian Indonesia dan untuk mengetahui variabel kebijakan berupa agregat moneter ataukah suku bunga yang memiliki hubungan yang lebih erat dengan variabel-variabel makro ekonomi Indonesia.
Adapun variabel-variabel yang digunakan adalah uang primer, suku bunga SBI, suku bunga deposito 1 bulan, inflasi, produk domestik bruto, dan nilai tukar (rupiah/dollar). Alat analisis yang digunakan adalah VAR, kelebihan dari VAR adalah terdapat: (i) impulse response function yang berguna untuk melihat respon suatu variabel endogen akibat adanya kejutan dari variabel endogen yang lain; (ii) variance decomposition yang berguna untuk melihat kontribusi suatu variabel endogen dalam menjelaskan variabilitas variabel endogen lain.
Pemilihan indikator utama inflasi penting bagi penetapan kebijakan target inflasi. Pemilihan variabel utama inflasi dapat dilihat dari besarnya pengaruh terhadap inflasi, kuat atau lemahnya respon inflasi terhadap kebijakan tersebut dan seberapa lama kebijakan tersebut efektif mempengaruhi inflasi. Hal lain tentunya yang menjadi perhatian adalah efek kausalitas, aksi dan reaksi variabel kebijakan terhadap variabel sasaran. Dari kriteria di atas maka variabel output gap dan pertumbuhan nilai tukar riil dapat dijadikan variabel utama inflasi di Indonesia.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.21107/mediatrend.v4i1.1735
Copyright (c) 2016 Media Trend