Proses produk halal produksi jamu PT Firdaus Kurnia Indah, Bangkalan

Sonia Sakinah Nur Fadillah, Supriyanto Supriyanto, Iffan Maflahah

Abstract


Jamu or herbal medicene from natural product have been using by Indonesian people until today, particularly for maintain health purposes. PT. Firdaus is one of the jamu industry in Bangkalan, Indonesia and produce some jamu product that have high demand. This study aims to evaluate halal process production at PT Firdaus. This research used qualitative method as observation and data collection. The whole prosess production was observed from processing raw materials, storage, materials supply, packaging, distribution, selling and displaying products. The results showed that whole process production as raw materials, equipment and process products fullfiled Halal process production requirement and also it was proven by halal certification number ID5110000079590321.

Keywords


CPOTB; Jamu Madura;process production;halal and thayyib

Full Text:

PDF

References


Aditama, T. Y. (2014). Jamu dan Kesehatan. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

Assauri, S. (2016). Manajemen operasi produksi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Damar, S. B. (2018). Analisis Perbaikan Proses Produksi Pada Pt Sumber Teknik Sentosa. Jurnal manajemen bisnis. vol 8(1).

Fithriana, A., Kusuma, P. R. (2018). Implementasi Kebijakan Pangan Halal Indonesia: Keunggulan Kompetitif dalam Tren Pangan Halal di Asia Tenggara. Global Insught Journal, Vol. 03 (01): 1 – 18.

Handayani, S. (2004). Islam, kesehatan dan lingkungan hidup: Studi tentang jamu Madura. KARSA: Journal of Social and Islamic Culture, 161-174.

Hasan, K.N.S. (2014). Kepastian hukum sertifikasi dan labelisasi halal produk pangan. Jurnal dinamika Hukum. 14(02):227-238.

Herawati, H., & Mulyani, D. (2016). Pengaruh kualitas bahan baku dan proses produksi terhadap kualitas produk pada UD. Tahu Rosydi Puspan Maron Probolinggo. UNEJ e-Proceeding, 463-482.

Ilyas, M. (2017). Sertifikasi dan Labelisasi Produk Halal Perspektif Maslahat. Jurnal Al-Qadau: Peradilan dan Hukum Keluarga Islam, 4(2), 357-376.

Karimah, I. (2018). Perubahan kewenangan lembaga-lembaga yang berwenang dalam proses sertifikasi halal. Journal of Islamic Law Studies, 1(1), 107-131.

Kusuma, T. M., Wulandari, E., Widiyanto, T., & Kartika, D. (2020). Hubungan tingkat pengetahuan dan sikap terhadap kebiasaan konsumsi jamu pada mayarakat Magelang tahun 2019. Pharmacon: Jurnal Farmasi Indonesia, 37-42.

Munir, M., Hidayat, K., Fakhry, M., & Mu’tamar, M. F. F. (2019). Pengaruh Pengetahuan Halal, Kesadaran Halal (Halal Awareness) dan Label Halal terhadap Keputusan Pembelian Produk Jamu Madura. Agroindustrial Technology Journal, 3(2), 95-109.

Noordin, N., Noor, N. L., & Samicho, Z. (2014). Strategic Approach to Halal Certification System: An Ecosystem Perspective. International Halal Conference, PWTC (pp. 79-95). Kuala Lumpur: Procedia - Social and Behavioral Sciences 121.

Octavia, H. (2020). Studi Analisis Proses Produksi Berdasarkan Sistem Jaminan Halal pada Industri Cokelat Ndalem Yogyakarta.

Paryono, P., & Kurniarum, A. (2014). Kebiasaan konsumsi jamu untuk menjaga kesehatan tubuh pada saat hamil dan setelah melahirkan di desa Kajoran Klaten Selatan. Interest: Jurnal Ilmu Kesehatan, 3(1).

Suzery, M., Widayat, W., Cahyono, B., & Al-Baarri, A. N. M. (2020). Proses Perbaikan Produksi Dalam Pendampingan Sertifikasi Halal Bagi Paguyuban Usaha Kuliner. Indonesia Journal of Halal, 2(2), 53-57.




DOI: https://doi.org/10.21107/herj.v1i1.25253

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Sonia Sakinah Nur Fadillah, Supriyanto, Iffan Maflahah

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Published By:

Halal Centre

Institute of Research and Community Services, University of Trunojoyo Madura

Grha Utama Lt.1

Jl. Raya Telang, Kamal - Bangkalan, Jawa Timur Kode Pos 69162, Indonesia

Creative Commons License

Halal Ecosystem Research Journal is licensed under Attribution 4.0 International