PENGEMBANGAN TRAINER WALLNET SEBAGAI MEDIA BELAJAR DALAM MEMPERSIAPKAN UJI KOMPETENSI KEAHLIAN JURUSAN TKJ DI SMK NEGERI 1 SAWIT

Andhika Ramadhany, Puspanda Hatta, Dwi Maryono

Abstract


ABSTRAK   Uji kompetensi keahlian merupakan ujian berbasis praktik yang digunakan sebagai tolak ukur kelulusan di jenjang SMK jurusan TKJ. Untuk mempersiapkan ujian tersebut, sering digunakan media pembelajaran berupa aplikasi simulator jaringan komputer. Namun penggunaan simulator pada pembelajaran uji kompetensi keahlian tidak benar-benar memberikan pengalaman kerja secara nyata karena tidak adanya interaksi langsung dengan perangkatnya jaringan secara riil. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka dikembangkan sebuah media pembelajaran berbasis trainer yang bernama trainer WallNet. Desain trainer WallNet dibuat dalam bentuk rangkaian perangkat jaringan yang membentuk topologi jaringan beserta dengan gambar logo perangkat jaringan yang biasa digunakan pada simulator. Trainer WallNet dirancang agar siswa dapat mempelajari berbagai jenis topologi jaringan seperti topologi LAN, MAN, dan WAN. Tujuannya memberikan pengalaman interaksi lebih nyata secara langsung dengan perangkat jaringan sebernarnya. Penelitian ini dikembangan untuk mengetahui uji kelayakan dari trainer WallNet dalam mempersiapkan uji kompetensi keahlian jurusan TKJ. Berdasarkan hasil dari pengujian dapat disimpulkan bahwa (1) trainer WallNet berhasil dikembangkan sebagai sebuah media pembelajaran yang memberikan pengalaman belajar secara praktik dengan spesifikasi yang dapat memenuhi kebutuhan dalam mempersiapkan uji kompetensi keahlian jurusan TKJ di SMK Negeri 1 Sawit, (2) trainer WallNet masuk kategori Sangat Layak dengan presentase aspek kelayakan materi sebesar 86.7%, presentase aspek kelayakan media sebesar 82.7% dan presentasi aspek kepuasan pengguna sebesar 84.4%.   Keywords: media pembelajaran, trainer, uji kompetensi keahlian, jaringan komputer.
 
ABSTRAC The expertise competency test is a practice-based test that is used as a benchmark for graduation at the TKJ Vocational School level. To prepare for the exam, learning media are often used in the form of computer network simulator applications. However, the use of simulators in learning competency test expertise does not really provide real work experience because there is no direct interaction with the network device in real terms. Based on these problems, a trainer-based learning media was developed called the WallNet trainer. The design of the WallNet trainer is made in the form of a series of network devices that form a network topology along with the logo image of a network device commonly used in simulators. WallNet trainers are designed so that students can learn various types of network topologies such as LAN, MAN, and WAN topologies. The goal is to provide a more tangible interaction experience directly with the actual network device. This research was developed to find out the feasibility test of WallNet trainers in preparing competency tests in the TKJ majors. Based on the results of the test it can be concluded that (1) WallNet trainers have been successfully developed as a learning media that provides practical learning experience with specifications that can meet the needs in preparing competency tests of TKJ majors in SMK Negeri 1 Palm Oil, (2) WallNet trainers are in the category of Very Eligible with a percentage of aspects of material eligibility of 86.7%, percentage of aspects of media eligibility of 82.7% and presentation of aspects of user satisfaction of 84.4%.   Keywords: learning media, trainer, expertise competency test, computer netwo

Full Text:

PDF

References


References

Asyhar, R. (2012). Kreatif Mengembangkan Media Pembelajaran. Jakarta: Gaung Persada (GP) Press Jakarta.

Branch, M. R. (2009). Instructional Design: The ADDIE Approach. USA: University Of Georgia. English, M. C. (2013). Supporting Student SelfRegulated Learning in Problem- and Project-Based Learning. IJPBL, 128150. Gerlach, V. S. (1971). Teaching and media : A systematic. Prentice Hall. Kolb, D. A. (1984). Experiential Learning: Experience As The Source Of Learning And Development. Ney Jersey : PrenticeHall. Lasminto, W. (2013). Pengembangan Media Trainer Sistem Pengapian CDI Untuk Meningkatkan Keefektifan Pembelajaran Mata Diklat Melakukan Perbaikan Sistem Pengapian Siswa Kelas XII TSM Di SMK Negeri 1 Nganjuk. JPTM. Volume 2 No. 1, 24-33. Lu, H. (2012). Effects of Interactivity on Students’ Intention to Use SimulationBased Learning Tool in Computer Networking Education. ICACT, 573-576. Mulyatiningsih, E. (2011). Riset Terapan Bidang Pendidikan dan Teknik. Yogyakarta: UNY Press. Purnawan. (2012). Efektifitas Trainer Pneumatik Sebagai Media Pembelajaran Pada Materi Pengontrolan Gerak Sekuensial. INVOTEC, Volume VIII, No. 1, 46-57. Riduwan. (2013). Skala Pengukuran Variabelvariabel Penelitian. Bandung: Alfabeta. Rudi Susilana, C. R. (2009). Media Pembelajaran. Bandung: CV Wacana Prima. Sadiman, A. S. (2010). Media Pendidikan. Jakarta: Raja Grapindo Persada. Sanjaya, W. (2012). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Wahana Komputer. (2010). Cara Mudah Membangun Jaringan Komputer & Internet. Jakarta Selatan: mediakita.




DOI: https://doi.org/10.21107/edutic.v6i1.6376

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Andhika Ramadhany, Puspanda Hatta, Dwi Maryono

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Indexed by:
Sinta 3 Google ScholarCrossrefDimensionsWorldcatScilit MDPIROAD


J. Ilm. Edutic is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License