TEXTUAL COMPETENCE AS ONE OF TRANSLATOR COMPETENCES
Abstract
Kemampuan seorang penerjemah tidak hanya dituntut untuk menguasai pengetahuan bahasa sumber dan bahasa sasaran, namun juga kemampuan lain seperti kemampuan memahami budaya bahasa sumber dan bahasa sasaran. Selain itu, kemampuan lain yang perlu dikuasai oleh seorang penerjemah adalah kemampuan textual. Kemampuan textual tidak bisa hanya dipahami oleh seorang penerjemah sebagai kemampuan memahami teks, namun juga memahami teks yang mempuanyi unsur unity. Kemampuan memgidentifikasi dan memahami unity suatu teks akan membatu penerjemah untuk mengalihkan pesan dari bahasa sumber ke dalam bahasa sasaran secara komprehensif.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Bell, R.T. (1991): Translation and Translating, London: Longman.
Hoed . H. Benny (2006) Penerjemahan dan Kebudayaan. Jakarta. Kiblat Buku Utama
Larson. M. 1984 Meaning-Based Translation: A Guide to Cross-Language Equivalence.New York. Univeristy Press of America
Nababan, M. R, D. Edi Subroto dan Sumarlam. 2004. Keterkaitan Antara Latar Belakang Penerjemah dengan Proses Penerjemahan dan Kualitas Terjemahan. Unpulished Research. Surakarta: PPS UNS
Newmark, P. (1988) A Textbook of Translation. London: Prentice Hall.
Nida, E. A., Taber, Ch. R. 1969. The Theory and Practice of Translation. Leiden:
Nida and Taber.1964. Toward a Science of Translating: With Special Reference to Principles and Procedures Involved in Bible Translating. Leiden: E.J. Brill.
PACTE (2000): “Acquiring Translation Competence: Hypotheses and Methodological Problems of a Research Project, ” in A. Beeby, D. Ensinger, M. Presas (eds.). Investigating Translation. Amsterdam/Philadelphia: John Benjamins.
PACTE (2003): “Building a Translation Competence Model”, in Alves, F. (ed.): Triangulating Translation: Perspectives in Process Oriented Research, Amsterdam, John Benjamins.
Pym, A. (1992): Translation and text transfer, Francfort, Peter Lang
Toury, G. 1980. In Search of a Theory of Translation. Tel Aviv: The Porter Institute for Poetics and Semiotics.
Pym, A. 1995. European translation studies, une science qui derange, and why equivalence needn’t be a dirty word. TTR
Hurtato Albir. A. 2001: Traducción y Traductología, Madrid, Cátedra.
Wilss . (1982): The Science of Translation. Tübingen: Gunter Narr.
Wilss. 1989. Towards a Multi-facet Concept of Translation Behavior, Ta r g e t, 34. pp. 129-149.
DOI: https://doi.org/10.21107/prosodi.v5i1.73
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2011 - Sriyono
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Indexed By :
FEE 400.000 IDR
Publisher
Department of English
University of Trunojoyo, Madura
Jl. Raya Telang, Kamal - Bangkalan 69162
Prosodi: Jurnal Ilmu Bahasa dan Sastra
ISSN: 1907-6665 (Print) ISSN: 2622-0474 (Online)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at journal.trunojoyo.ac.id