SEMANTICS-PRAGMATICS: WHAT IT IS

Suryo Tri Saksono

Abstract


Perbedaan antara semantic dan pragmatic lebih mudah diaplikasikan daripada dijelaskan. Menjelaskannya diperumit dengan fakta bahwa manyak formulasi-formulasi yang telah dibuat selama 60 tahun yang lalu. Hal ini mungkin menjelaskan bahwa tidak ada satu cara untuk menggambarkan perbedaan dan bahwa bagaimana untuk menggambarkan hanyalah suatu permasalahan terminologi saja, suatu masalah ketentuan yang berubah-ubah. Formulasi-formulasi yang sangat beragam ini, disamping permasalahan-permasalahan mereka, kesemuanya memberikan penjelasan pada perbedaan sebagaimana umumnya diaplikasikan, baik pada linguistik dan filosofi. Meskipun secara umum telah jelas apa yang menjadi masalah ketika orang-orang mengaplikasikan perbedaan pada fenomena linguistik tertentu, apa yang kurang jelas, pada beberapa kasus, adalah apakah suatu fenomena terpilih adalah semantik atau pragmatik, atau keduanya. Untungnya, ada fenomena-fenomena lain yang tidak sekontroversial semantik atau, seperti kasusnya mungkin, tidak sekontroversial pragmatik. Hal tersebut akan membantu kita memahami apa perbedaan semantic dan pragmatic.


Keywords


semantics, pragmatics, distinction, linguistics, implicitenes

References


Atlas, J. 1989. Philosophy without Ambiguity. Oxford: Oxford University Press.

Austin, J. L. 1960. How to Do Things with Words. Oxford: Oxford University Press.

Bach, K. 1987. Thought and Reference. Oxford: Oxford University Press.

Clark, H. 1992. Arenas of Language Use. Chicago: University of Chicago Press.

Davies, M. 1995. Philosophy of Language. Blackwell, Oxford: The Blackwell Companion to Philosophy.

Green, G. 1989. Pragmatics and Natural Language Understanding. Hillsdale, NJ.: Lawrence Erlbaum Associates.

Grice, P. 1989. Studies in the Way of Words. Cambridge, MA.: Harvard University Press.

Harnish, R. 1994. Mood, Meaning, and Speech Acts. London: Routledge.

Harris, R. 1993. The Linguistic Wars. Oxford: Oxford University Press.

Horn, L. 1988. Pragmatic Theory. Cambridge: Cambridge University Press.

Hungerland, I. 1960. Contextual Implication. Oxford: Oxford University Press.

Kaplan, D. 1989. Demonstratives. Oxford: Oxford University Press.

Katz, J. 1977. Propositional Structure and Illocutionary Force. New York: Crowell.

Kripke. S. 1977. Speaker's Reference and Semantic Reference. Oxford: Oxford University Press.

Levinson, S.1983. Pragmatics. Cambridge: Cambridge University Press.

Montague. R. 1974. Pragmatics, Formal Philosophy. New Haven: Yale University Press.

Morris, C. 1939. Foundations of the Theory of Signs. Hague: Mouton.

Neale, S. 1990. Descriptions. Cambridge, MA.: MIT Press.

Parsons, T. 1990. Events in the Semantics of English. Cambridge, MA.: MIT Press.




DOI: https://doi.org/10.21107/prosodi.v3i2.324

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2009 Suryo Tri Saksono

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Indexed By :

 width=  width=  width=   width=  width=  width=  width=

FEE 400.000 IDR

Publisher

Department of English
University of Trunojoyo, Madura
Jl. Raya Telang, Kamal - Bangkalan 69162

 

Prosodi: Jurnal Ilmu Bahasa dan Sastra

ISSN: 1907-6665 (Print) ISSN: 2622-0474 (Online)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at journal.trunojoyo.ac.id