Perkembangan film dan musik indonesia referensi Jean Francois lyotard
Abstract
Artikel ini menggunakan perspektif postmodernisme didalamnya ,Lyotard mengemukakan bahwa kondisi postmodern adalah kondisi di mana narasi besar modernitas kehilangan kredibilitas. Implikasi dari kalimat ini adalah Lyotard menolak narasi besar. Konsep penolakan narasi besar oleh Lyotard menjadi narasi kecil bersifat lokalistik. Metode penelitian yang di gunakan dalam artikel ini yaitu metode penelitian terapan. Perkembangan musik di indonesi dan pergesar tema dan makna yang begitu banyak di indonesia begitupun film yang banyak mengambil latar belakang yang banyak baik itu dari kehidupan maupun pemerintahan
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: https://doi.org/10.21107/prosodi.v18i1.21507
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Juan Resky Paledung
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Indexed By :
FEE 400.000 IDR
Publisher
Department of English
University of Trunojoyo, Madura
Jl. Raya Telang, Kamal - Bangkalan 69162
Prosodi: Jurnal Ilmu Bahasa dan Sastra
ISSN: 1907-6665 (Print) ISSN: 2622-0474 (Online)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at journal.trunojoyo.ac.id