Kontribusi Pola Asuh dan Religiusitas Orang Tua terhadap Moralitas Siswa SMA Islam Hidayatullah Semarang

Alief Budiyono

Abstract


Kemajuan teknologi banyak sekali membawa dampak, terutama bagi remaja. Remaja sebagai generasi penerus bangsa harus memiliki moral yang baik sehingga nantinya terbentuk pribadi yang unggul. Untuk menanamkan moral pada diri remaja sangat dibutuhkan dukungan dari berbagai kalangan, terutama keluarga yang merupakan komunitas pertama yang dikenal remaja. Dari lingkungan keluarga inilah remaja mengenal semua hal termasuk agama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi dari : (1) pola asuh otoriter terhadap moralitas siswa, (2) pola asuh demokratis terhadap moralitas siswa, (3) pola asuh permisif terhadap moralitas siswa, dan (4) religiusitas orang tua terhadap moralitas siswa SMA Islam Hidayatullah. Populasi penelitian adalah siswa SMA Islam Hidayatullah Semarang. Data penelitian dianalisis dengan statistik korelasi dan regresi yang selanjutnya diuji dengan uji F dengan menggunakan analisis program SPSS 11.0 for windows. Hasil penelitian didapatkan : (1) ada kontribusi yang signifikan  antara pola asuh otoriter dengan moralitas siswa, dengan r = 0,387 dan koefisien determinasinya (R2) = 0,150, kontribusi yang diberikan pola asuh otoriter terhadap  hasil belajar siswa sebesar 15 %. (2) Ada kontribusi yang signifikan  antara pola asuh demokratis dengan moralitas siswa, dengan r = 0,541 dan koefisien determinasinya (R2) = 0,293,  kontribusi yang diberikan pola asuh demokratis terhadap  hasil belajar siswa sebesar 29,3 %. (3) Ada kontribusi yang signifikan  antara pola asuh permisif dengan moralitas siswa, dengan r = 0,334 dan koefisien determinasinya (R2) = 0,112, kontribusi yang diberikan pola asuh permisif terhadap  hasil belajar siswa sebesar 11,2 %. (4) Ada kontribusi yang signifikan antara religiusitas orang tua dengan moralitas siswa, dengan r = 0,596 dan koefisien determinasinya (R2) = 0,355, kontribusi yang diberikan religiusitas orang tua terhadap  moralitas siswa sebesar 35,5 %. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa sebagian besar moralitas siswa SMA Islam Hidayatullah Semarang dapat ditingkatkan atau diprediksi melalui pola asuh orang tua (terutama pola asuh demokratis)  dan religiusitas orang tua yang memberikan kontribusi cukup besar terhadap peningkatan moralitas siswa. Dengan terjawabnya penelitian ini, pihak sekolah lewat guru bimbingan konseling hendaknya memberikan informasi kepada orang tua tentang pentingnya pola asuh yang tepat, dan juga menghimbau orang tua untuk lebih meningkatkan ketaatan beragama.


Keywords


pola asuh, religiusitas, moralitas



DOI: https://doi.org/10.21107/personifikasi.v2i1.703

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2011 Alief Budiyono

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

 

Indexed by:
   

Creative Commons License
Personifikasi by Universitas Trunojoyo Madura is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.