ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN KAWASAN AGROPOLITAN KABUPATEN NGANJUK

Tripitono Adi Prabowo

Abstract


The aim in this study was to determine the development strategy of the region Agropolitan Nganjuk by knowing the internal factors and external factors that exist in Nganjuk. The method used in this research is SWOT analysis to identify the weaknesses, strengths, opportunities and challenges in the development of the area Agropolitan in Nganjuk so it can determine its development strategy. The results this study is the development strategy that can be used is divided into three stages: 1) Incubation, equating the vision of all stakeholders, 2) implementation, the implementation of development strategies that have been defined, 3) Exit Strategy, strategy development and renewal.

Keywords


Agropolitan, and Regional Development

References


Anonim, 2002. Profil Kawasan DPP dan Agropolitan, Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah.

Anonim, 2003.Pedoman Umum Pengembangan Kawasan Agropolitan dan Pedoman Program Rintisan Pengembangan Kawasan Agropolitan. Badan Pengembangan SDM Pertanian, Deptan. Jakarta.

Anonim, 2006. Peraturan Daerah No. 2 tahun 2006, tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Timur.

Anonim, 2009. Peraturan Daerah Nomor: 1 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Jawa Timur Tahun 2005 – 2025.

Anonim, 2009. Peraturan Gubernur Nomor : 38 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Jawa Timur Tahun 2009 – 2014.

Bahua, M. (2014). Kontribusi Pendapatan Agribisnis Kelapa Pada Pendapatan Keluarga Petani Di Kabupaten Gorontalo. Agriekonomika, 3(2), 137-145. Retrieved fromhttp://journal.trunojoyo.ac.id/agriekonomika/article/view/447

Budiningsih, W. (2015).Pemberdayaan Petani Melalui Penguatan Modal Kelembagaan Petani Di Kawasan Agropolitan Kecamatan Belik Kabupaten Pemalang (Farmer Empowerment Through Capital Reinforcement Of Farmers Institution At Agropolitan Area Of Belik Sub District, Pemalang Rege).Agriekonomika, 4(1), 50-58. Retrieved from http://journal.trunojoyo.ac.id/agriekonomika/article/view/673/593

Djakapermana, R.D. 2003. Pengembangan Kawasan Agropolitan dalam rangka Pengembangan Wilayah Berbasis Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (RTRWN). Direktur Jenderal Penataan Ruang, Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah. Jakarta Mei 2003.

Soenarno, Pengembangan Kawasan Agropolitan Dalam Rangka Pengembangan Wilayah, 2003.




DOI: https://doi.org/10.21107/mediatrend.v10i2.947



Copyright (c) 2015 Mediatrend

Creative Commons License

Mediatrend © 2015 - Journal of Economic & Development Studies | Development Economics Program - Faculty of Economics and Bussiness, Trunojoyo University
DESKRIPSI GAMBAR DESKRIPSI GAMBAR