PERBEDAAN DISTRIBUSI ALGA COKLAT (Sargassum sp.) DI PERAIRAN PANTAI SRAU DAN PIDAKAN KABUPATEN PACITAN
Abstract
ABSTRAK
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2018 – Maret 2019 dengan tujuan mengetahui distribusi alga coklat Sargassum sp. pada dua lokasi yang berbeda dan faktor pendukung seperti parameter perairan dan substrat. Pengambilan sampeal makroalga menggunakan transek kuadrat dengan dua stasiun yang berbeda, masing-masing ada 3 titik pengambilan sampel dengan 10 kali ualangan. Dilakukan pengambilan data parameter kualitas perairan yang meliputi Suhu, Kecerahan, Salinitas, Ph, dan DO, Arus. Ananlisis data menggunakan analisis kuantitatif. Pengujian terdiri dari analisis Indeks dispersi morisita untuk menentukan distribusi alga, Uji beda Ststistik (Independent sample t-test), dan Analisis PCA (Principle Componen Analysis). Berdasarkan hasil penelitian ini dipatkan hasil bahwa terdapat perbedaan distribusi alga coklat Sargassum sp. pada kedua lokasi dengan nilai distribusi alga coklat Sargassum sp. Pada lokasi pertama pantai Srau diperoleh rata-rata Indeks Dispersi (id) sebesar 2,92 atau >1 (Mengelompok) sedangkan di lokasi kedua Pantai Pidakan diperoleh rata-rata Indeks Dispersi (id) sebesar 1atau = 1 (Acak). Berdasarkan hasil uji beda T (Independent Sample Test) secara statistik distribusi alga coklat sargassum sp. pada kedua lokasi dinyatakan berbeda. Faktor yang mempengrauhi perbedaan distribusi alga coklat Sargassum sp. pada kedua lokasi yang berbeda adalah parameter perairan, subtrat, dan butir sedimen. Berdasarkan Analisis PCA (Principle Componen Analysis) parameter perairan yang paling berpengaruh adalah DO, Kecerahan, Suhu, pH, Arus, Sand, Silt. Berdasarkan analisa substrat menggunakan segitiga sedimen, pada kedua lokasi diperoleh jenis substrat yang sama yaitu pasir (sand), sedangkan berdasarkan analisa butiran sedimen menggunakan klasifikasi wenworth didapatkan nilai ukuran butiran sedimen yang berbeda pada kedua lokasi. Di lokasi pertama Pantai Srau diperoleh ukuran butiran sedimen katerogi pasir kasar (coarse sand). sedangkan dilokasi kedua Pantai Pidakan diperoleh ukuran butiran sedimen katerogi pasir sangat kasar (very coarse sand).
Kata Kunci: Distribusi, Alga Coklat Sargassum sp., Pantai Srau dan Pantai Pidakan
ABSTRACT
This study held in November 2018 - March 2019 with the aim of knowing the distribution of brown algae Sargassum sp. at two different locations and supporting factors such as water and substrate parameters. Decision sampeal macroalgae using transects squared with two different stations, each have 3-point sampling at 10 times ualangan. Data retrieval is done water quality parameters include temperature, brightness, salinity, pH, and DO. Data ananlysis using quantitative analysis. The testing consisted of morisita dispersion index analysis to determine the distribution of algae, Ststistics Differential test (Independent sample t-test), and analysis of PCA (Principle Components Analysis). Based on these results get result that there are differences in the distribution of brown algae Sargassumsp. at both locations with the value of the distribution of brown algae Sargassum sp. At the first location Srau beach gained an average of Dispersion Index (id) of 2.91 or> 1 (clustered) whereas at the second location Pidakan Beach gained an average of Dispersion Index (id) of 0.99 or =1 (Random). Based on the results of different test T (Independent Sample Test) statistical distribution sargassum brown algae sp. the two different locations. Factors that hear loss differences in the distribution of brown algae Sargassum sp. the two different locations are the parameters of the water, substrate, and sediment grains. Based on the analysis of PCA (Principle Components Analysis) waters the most influential parameter is the DO, brightness, temperature, and pH. Based on the analysis of the substrate using a triangular sediment, at both locations obtained the same kind of substrate is sand (sand), whereas, based on analysis of sediment grain values obtained using the classification Wenworth different sediment grain size in both locations. At the first location Srau Beach category obtained sediment grain size of coarse sand (coarse sand). while the second location Pidakan Beach katerogi obtained sediment grain size is very coarse sand (very coarse sand).
Keywords: Distribution, brown algae Sargassum sp., Srau and Pidakan Beach Pacitan
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Arfah. H. Simon, I.P. (2016). Kualitas Air dan Komunitas Makroalga di Perairan Pantai Jikumerasa,Pulau Buru. Jurnal Ilmiah dan Platax, 4(2), 109-119.
Atmadja, W.S., Kadi, A. dan Subagdja, W. (1996). Pengenalan Jenis-jenis Rumput Laut Indonesia. Jakarta. Puslitbang Oseanologi, LIPI.
Ayhuan, H.V., Neviaty, P.Z., Dedi, S. (2017). Analisis Struktur Komunitas Makroalga Ekonomis Penting di Perairan Intertidal Manokwari, Papua Barat. Jurnal Teknologi Perikanan dan Kelautan, 8(1), 19-38.
Brower, J.E., Zar, J.H. and Von, E. (1990). Filed and Laboratory Methods for General Ecology. Wm. C. Brown Publisher. Dubuque.
Dewi, W.K., Sigit, A.P. (2015). Studi Padang Lamun. Pariwisata Pacitan. Jurnal Biogenesis, 3(1), 53-69.
Domettilia, C., Brintha. (2013). Diversity and distribution of seaweeds in the muttom coastal waters, south-west coast of india. Biodiversity Journal, 4(1), 105-110.
Erliana, E. dan Nyoman, R. (2015). Distribusi Rumput Laut Alam Berdasarkan Karakteristik Dasar Perairan di Kawasan Rataan Terumbu Labuhan, Nusa Tenggara Barat: Stragtegi Pengelolaan untuk pengembangan Budidaya. Jurnal Riset Akuakultur, 10(3), 449-457.
Farito, Ma`ruf, K., dan Andi, I.N. (2018). Studi Kepadatan dan Keanekaragaman Makroalga Pada Terumbu Karang Buatan di Dampah Plastik Desa Tanjung Tiram Kecamatan Moramo Utara Kabupaten Konawe Selatan. Jurnal Managemen Sumberdaya Perikanan, 3(2), 93-103.
Fauziah, F. (2017). Pertumbuhan Sargassum sp. Pada Tipe Habitat dan Berat Koloni Berbeda di Pantai Sakera Bintan. SKRIPSI. Jurusan Ilmu Kelautan Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Universitas Maritim Raja Ali Haji Tanjung Pinang.
Ferawati, E., Dwi, S.W., Ilalqisny, I. (2014). Studi Komunitas Rumput Laut Pada Berbagai Substrat Di Peraira Pantai Permisan Kabupaten Cilacap. Scripta Biologica, 1(1), 55-60
Gazali, M., Nurjanah, Nevity, P.Z. (2018). Eksplorasi Senyawa Bioaktif Alga Coklat Sargassum sp. Agardh sebagai Antioksidan dari Pesisir Barat Aceh. Jurnal JPHPI, 21(1), 167-178.
Harahap, H.I. (1989). Penggunaan Model Regresi Dalam Analisis Data Kelautan. Oseana, 14(3), 101-110.
DOI: https://doi.org/10.21107/juvenil.v2i1.9766
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Juvenil byJurusan Kelautan dan Perikananis licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Published by: Department of Marine and Fisheries, Trunojoyo University of Madura