ANALISIS DAYA DUKUNG PEMANFAATAN EKOWISATA PANTAI DI PANTAI KUTANG LAMONGAN, JAWA TIMUR
Abstract
ABSTRAK
Kawasan wisata Pantai Kutang Kabupaten Lamongan Jawa Timur merupakan alternatif wisata alam yang sering dikunjungi wisatawan untuk menikmati keunikan dan keindahan alam di kawasan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kesesuaian lahan dan daya dukung kawasan dan pemanfaatan wisata tersebut. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari 2020. Metode penitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dan kuantitatif. Pengambilan data dilakukan dengan membagi 3 stasiun lokasi penelitian dengan 3 titik pengambilan data per stasiun. Analisis yang dilakukan yaitu analisis kesesuaian lahan, daya dukung kawasan dan pemanfaatan. Hasil menunjukan bahwa kerika pasang Pantai Kutang masuk dalam kategori tidak sesuai dan katika surut masuk dalam kategori sesuai-sangat sesuai. Kawasan Pantai Kutang Lamongan dapat menampung 3271orang/hari dan dapat dimanfaatkan pengunjung maksimal 327 orang/hari. Apabila pengunjung melebihi batas maksimal maka dapat berdampak negatif terhadap ekosistem, oleh karena itu pengoprasian kawasan wisata ini harus memperhatikan jumlah pengunjung agar pemanfaatannya dapat berlanjut.
Kata Kunci : DDK, DDP, Ekowisata, Kesesuaian Lahan, Pantai Kutang
ABSTRACT
Kutang Beach tourism area, Lamongan Regency, East Java is a natural tourist attraction that is often visited by tourists to enjoy the uniqueness and natural beauty in the region. The purpose of this study is to study the suitability of land and the carrying capacity of the area and the utilization of the tourism. This research was conducted in January 2020. Research methods used in this study were descriptive and quantitative. Data is collected by dividing 3 research stations with 3 data collection points per station. The analysis conducted is the analysis of land suitability, carrying capacity of the area and utilization. The results show that the Kutang Beach pebbles fall into the inappropriate category and when it recedes into the fit-very appropriate category. The area of Kutang Lamongan Beach can be ordered 3271 people / day and can be utilized by a maximum of 327 people / day. If visitors exceed the maximum limit then it can consider negatively on the ecosystem, therefore the operation of this tourist area must consider the number of visitors in order to be able to use it.
Keywords: DDK, DDP, Ecotourism, Land Suitability, Kutang Beach
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Haerudin, H., & Putra, A. M. (2019). Analisis Baku Mutu Air Laut Untuk Pengembangan Wisata Bahari di Perairan Pantai Labuhan Haji Kabupaten Lombok Timur. Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi, 3(1), 13-18.
Hamuna, Baigo, Tanjung Rosye H.R, Suwito, Maury H.K., dan Alianto. (2018). Kajian Kualitas Air Laut dan Indeks Pencemaran Berdasarkan Parameter Fisika Kimia di Perairan Distrik Depapre, Jayapura. Jurnal Ilmu Lingkungan, 16(1), 35-43
Kecamatan Brondong. Gambaran Umum Kecamatan Brondong. https://lamongankab.go.id/brondong/profil/gambaran-umum. Di akses pada 2 Mei 2020.
Laapo, A., Fahrudin, A., Bengen, D. G., & Damar, A. (2009). Pengaruh aktivitas wisata bahari terhadap kualitas perairan laut di kawasan wisata gugus Pulau Togean. ILMU KELAUTAN: Indonesian Journal of Marine Sciences, 14(4), 215-221.
Mulyabakti, C., Jasin, M. I., & Mamoto, J. D. (2016). Analisis Karakteristik Gelombang Dan Pasang Surut Pada Daerah Pantai Paal Kecamatan Likupang Timur Kabupaten Minahasa Utara. Jurnal Sipil Statik, 4(9), 582-594
Sudirman, N., & Husrin, S. (2014). Status Baku Mutu Air Laut untuk Kehidupan Biota dan Indeks Pencemaran Perairan di Pesisir Cirebon pada Musim Kemarau [Water Quality Standards for Marine Life and Pollution Index in Cirebon Coastal Area in the Dry Season]. Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan, 6(2), 149-154.
Supriadi, I. H. (2001). Dinamika estuaria tropik. Oseana, 26(4), 1-11.
Tambunan, J. M., Anggoro, S., & Purnaweni, H. 2013. Kajian Kualitas Lingkungan dan Kesesuaian Wisata Pantai Tanjung Pesona Kabupaten Bangka. Prosiding Seminar Nasional Pengelolaan Sumberdaya Alam Dan Lingkungan: 356–362.
Trisna, Y. (2018). Kualitas Air dan Keluhan Kesehatan Masyarakat di Sekitar Pabrik Gula Watoetoelis. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 10(2), 220-230.
Yulianda, F. (2019). Ekowisata Perairan: Suatu Konsep Kesesuaian dan Daya Dukung Wisata Bahari dan Wisata Air Tawar. Bogor: PT Penerbit IPB Press.
DOI: https://doi.org/10.21107/juvenil.v1i3.8592
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Juvenil byJurusan Kelautan dan Perikananis licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Published by: Department of Marine and Fisheries, Trunojoyo University of Madura