Food Sale Pricing and Purchase with a Buffet System in The Perspective of Ibnu Taimiyyah
Abstract
Jual beli prasmanan merupakan sesuatu yang baru di kalangan masyarakat. Permasalahannya pada penetapan harga dikarenakan para penjual memiliki sistem yang berpotensi merugikan pembeli. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mekanisme penetapan harga di Warung Prasmanan Kota Malang dan mekanisme penetapan harga di Warung Prasmanan Kota Malang perspektif teori harga Ibnu Taimiyah. Penelitian ini termasuk penelitian yuridis empiris dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian di lima warung prasmanan Kota Malang. Sumber data terdiri dari data primer dan data primer yang dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menyatakan mekanisme penetapan harga di Warung Prasmanan Kota Malang terbagi menjadi dua jenis. Pertama, penjual menetapkan harga dengan memperhatikan porsi yang diambil oleh konsumen. Kedua, penjual menetapkan harga dengan menyamaratakan porsi yang diambil oleh konsumen. Mekanisme penetapan harga di Warung Prasmanan Kota Malang sesuai dengan penetapan harga yang adil sebagaimana teori harga perspektif Ibnu Taimiyah. Dalam mekanisme penetapannya telah mempertimbangkan laba yang diperoleh penjual tanpa merugikan pihak pembeli dan menjadikan keduanya sama-sama merasakan keadilan sehingga telah memenuhi harga yang setara (Tsaman Al-Mitsl) sebagaimana pandangan Ibnu Taimiyah.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.21107/ete.v7i2.27229
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Muhammad Aqil Nur Fauzan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Et-Tijarie: Jurnal Hukum dan Bisnis Syariah by Universitas Trunojoyo Madura is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.