Pengaruh Suku Bunga, Inflasi, Kurs, dan Uang Elektronik Terhadap Jumlah Uang Beredar Dengan Pendekatan ECM (Error Correction Model)

Aditya Tri Prasetyo

Abstract


Stabilitas perekonomian salah satunya ditentukan oleh indikator jumlah uang beredar melalui mekanisme ekonomi makro yang saling mempengaruhi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suku bunga, inflasi, kurs, dan volume transaksi uang elektronik terhadap jumlah uang beredar M2 dalam hubungan jangka panjang maupun jangka pendek dari tahun 2018 sampai 2023. Selain itu, penelitian ini juga bermaksud untuk mengestimasikan penyesuaian keseimbangan jumlah uang beredar dalam jangka pendek. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan ECM (Error Correction Model). Sampel yang digunakan dari seluruh variabel sebanyak 72 sampel dan analisis data dilakukan dengan menggunakan alat bantu EViews versi 10. Ditemukan pada hasil penelitian bahwa dalam hubungan jangka panjang inflasi, kurs, dan uang elektronik berpengaruh positif terhadap jumlah uang beredar. Sementara suku bunga berpengaruh negatif terhadap jumlah uang beredar. Sebaliknya pada hubungan jangka pendek, menunjukkan hanya uang elektronik yang memiliki pengaruh positif terhadap jumlah uang beredar. Pada hasil analisis model ECT (Error Correction Term) didapat bahwa penurunan jumlah uang beredar dalam waktu singkat dapat mencapai keseimbangan atas ketidakseimbangan penuh yang terjadi di masa lalu.

 

Kata kunci : Suku Bunga, Inflasi, Kurs, Jumlah Uang Beredar


References


Ghozali, I. (2018). Aplikasi analisis multivariate dengan program IBM SPSS 25 edisi ke-9.

Hakim, A. (2023). Pengaruh Inflasi dan Tingkat Suku Bunga Terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia. Ekonomi, Keuangan, Investasi dan Syariah (EKUITAS), 4(4), 1283-1291.

Harahap, M. A., & Hafizh, M. (2020). Pengaruh Pembiayaan Bank Syariah, Suku Bunga dan GDP Terhadap Uang Beredar di Indonesia. Al-Sharf: Jurnal Ekonomi Islam, 1(1), 64-86.

Insukindro, I. (1999). Pemilihan Model Ekonomi Empirik Dengan Pendekatan Koreksikesalahan. Journal of Indonesian Economy and Business (JIEB), 14(1), 00-00.

Mankiw, N. Gregory. (2010). Macroeconomics 7th ed (7th ed). New York: Worth.

Mulyani, E., Suripto, S., NUZIA, W., & Fatmasari, R. (2017). Ekonomi pembangunan. Angewandte Chemie International Edition, 6(11).

PANGGABEAN, S. (2022). Analisis Pengaruh Suku Bunga, Kurs, Dan Cadangan Devisa Terhadap Jumlah Uang Beredar Di Indonesia Tahun 2005-2020.

Polontalo, F., Rotinsulu, T. O., & Maramis, M. T. B. (2018). Analisis Faktor –Faktor Yang Mempengaruhi Permintaan Uang Di Indonesia Periode 2010.1 –2017.4. Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi, 18(3).

Prasasti, K. B., & Slamet, E. J. (2020). Pengaruh Jumlah Uang Beredar Terhadap Inflasi Dan Suku Bunga, Serta Terhadap Investasi Dan Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Airlangga, 30(1).

Puspitasari, A. N., Rotinsulu, T. O., & Niode, A. O. (2021). Analisis Pengaruh Transaksi Pembayaran Non Tunai Terhadap Jumlah Uang Beredar M1 di Indonesia Tahun 2009-2019. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, 9(3).

Rahayu, A. K. A., & Nur, I. (2022). Analisis Pengaruh Electronic Money Terhadap Jumlah Uang Beredar Dan Velocity of Money Di Indonesia. Juremi: Jurnal Riset Ekonomi, 2(2), 211-224.

Rianda, C. N. (2019). Pasar Valuta Asing Serta Analisis Pengelolaan Valuta Asing Di Indonesia. At-Tasyri’: Jurnal Ilmiah Prodi Muamalah, 81-88.

Sancaya, K. S., & Wenagama, I. W. (2019). Pengaruh tingkat suku bunga, tingkat inflasi, kurs dollar as terhadap jumlah uang beredar di Indonesia. E-Jurnal EP Unud, 8(4), 703-734.

Sartika, A. D., & Daryono Soebagiyo, M. E. (2022). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Jumlah Uang Beredar Melalui Pendekatan Kuantitas Modern Milton Friedman Di Indonesia Tahun 2001-2020 (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).

Satriya, N. D., & Daryono Soebagyo, M. E. (2022). Analisis Pengaruh Suku Bunga (Sbi), Cadangan Devisa Dan Nilai Tukar (Kurs) Terhadap Jumlah Uang Beredar Di Indonesia Tahun 1996-2020 (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).

Sugiyono pengarang. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung. Alfabeta.

Susantun, I., & Si, M. (2021). Analisis Dampak Instrumen Pembayaran Non–Tunai (E-Money) Dan Variabel Makro Terhadap Jumlah Uang Beredar Di Indonesia Pada Tahun 2011-2018.

Sutoto, A. (2019). Analisis Pengaruh Sistem Pembayaran Non-Tunai, Tingkat Suku Bunga, Inflasi, dan Produk Domestik Bruto Terhadap Jumlah Uang Beredar (M1) di Indonesia Tahun 2005-2018 (Doctoral dissertation, Universitas Islam Indonesia).

Tussolih, N. (2022). Pengaruh Inflasi Dan Produk Domestik Bruto Terhadap Jumlah Uang Beredar Di Indonesia 2015-2020 Dengan Transaksi Non Tunai Sebagai Variabel Moderasi (Doctoral dissertation, S1 Perbankan Syariah IAIN Syekh Nurjati Cirebon).

Ulmi, N. H., & Devi, A. (2023). Pengaruh Uang Elektronik dan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) terhadap Jumlah Uang Beredar di Indonesia. El-Mal: Jurnal Kajian Ekonomi & Bisnis Islam, 4(3), 614-638.

Yulistianingsih, I. (2023). Pengaruh Penggunaan Uang Elektronik (E-Money) Terhadap Jumlah Uang Beredar Di Indonesia. Jurnal Ekonomi dan Keuangan Syariah, 2(3), 630-642.

Yulita Putri, D., & Nurhayati, S. F. (2018). Analisis Pengaruh Nilai Tukar Rupiah Suku Bunga Inflasi dan Cadangan Devisa Terhadap Jumlah Uang Beredar di Indonesia (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).




DOI: https://doi.org/10.21107/bep.v5i1.25510

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License

Buletin Ekonomika Pembangunan  © 2019 - Journal of Economic & Development Studies | Development Economics Program - Faculty of Economics and Bussiness, Trunojoyo University
   DESKRIPSI GAMBAR