Analisis Literasi Keuangan Syariah Nasabah Bank Wakaf Mikro Prenduan Sumenep

Siti Masfufah, Ris Yuwono Yudo Nugroho

Abstract


Penelitian bertujuan menganalisis faktor penentu tingkat literasi keuangan syariah pada nasabah bank wakaf mikro Prenduan Sumenep. Penelitian termasuk dalam penelitian kuantitatif. Variabel independen terdiri atas pendapatan, pendidikan dan lama menjadi nasabah, sedangkan variabel independennya adalah literasi keuangan syariah. Data penelitian diambil dengan menggunakan kuesioner yang melibatkan empat puluh responden. Teknik analisis yang digunakan adalah ordered logit model. Hasil menunjukkan bahwa variabel pendapatan dan lama menjadi nasabah, berpengaruh signifikan dan bernilai positif terhadap literasi keuangan syariah, sedangkan variabel pendidikan berpengaruh signifikan namun bernilai negatif. Semakin tinggi pendapatan dan lama menjadi nasabah, maka semakin tinggi literasi keuangan syariah, tetapi tidak berlaku untuk variabel pendidikan.

 

Kata Kunci: Literasi keuangan syariah, Bank Wakaf Mikro, Sumenep  


References


Agustianto. (2019). Membangun literasi keuangan syariah. www.iqtishoduna.com

Akmal, H., & Saputra, Y. E. (2016). Analisis tingkat literasi keuangan. JEBI (Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Islam), 1(2).

Anderson, B. B. (2015). Entrepreneurship development and financial literacy in africa. World journal of entrepreneurship, management and sustainable development, 11(1), 64–70.

Aslan, M. (2016). Effect of education on the level of financial literacy: A case study over vocational colleges. Political Science.

Balqis, W. G., & Sartono, T. (2020). Bank wakaf mikro sebagai sarana pemberdayaan pada usaha mikro, kecil dan menengah. Jurisdictie, 10(2), 215. https://doi.org/10.18860/j.v10i2.7380

Catalia, D. L. (2015). Partisipasi ankatan kerja wanita sektor informal. Universitas Airlangga.

Coşkun, A., Şahin, M. A., & Ateş, S. (2016). Impact of financial literacy on the behavioral biases of individual stock investors: Evidence from borsa istanbul. Business and Economics Research Journal, 7(3), 1–1. https://doi.org/10.20409/berj.2016321805

Darsono, Ali, S., Ferry, S., & Suryanti, E. T. (2019). Model bisnis keuangan mikro syariah indonesia (m. Syafii (ed.)). Tazkia Publishing.

Demirguc-Kunt, A., Klapper, L., & Randall, D. (2014). Islamic finance and of Middle financial inclusion: Measuring use of and demand for formal financial services among muslim adults. Review East Economics and Finance, 10(2), 177–218. https://doi.org/10.1515/rmeef-2013-0062

Ergün, K. (2018). Financial literacy among university students: A study in eight European countries. International Journal of Consumer Studies, 42(1), 2–15. https://doi.org/10.1111/ijcs.12408

Esti, S. R. (2012). Hubungan tingkat pendidikan orang tua dan prestasi belajar siswa dengan minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi pada siswa kelas xi sma negeri kalasan tahun ajaran 2011/2012.

Greenspan, A. (2002). Financial literacy: a tool for economic progress. Futurist, 4, 36.

Grohmann, A. (2018). Financial literacy and financial behavior: evidence from the emerging asian middle class. Pacific Basin Finance Journal, 48(November 2017), 129–143.

Gujarati, D. (2003). Basic econometric (fourth ed). Me-Graw-Hill Companies.

Hermiyanty, Wandira Ayu Bertin, D. S. (2017). Analisis tingkat literasi keuangan mahasiswa. Journal of Chemical Information and Modeling, 8(9), 1–58.

Hung, A., Parker, A. M., & Yoong, J. (2011). Defining and measuring financial literacy. SSRN Electronic Journal. https://doi.org/10.2139/ssrn.1498674

Kholisdinuka, A. (2021). 2050 Islam menjadi agama terbesar, indonesia mempunyai pengaruh. https://news.detik.com/berita/d-5368116/ketua-mpr-sebut-2050-islam-jadi-agama-terbesar-indonesia-punya-pengaruh.

Lantara, I. W. N., & Kartini, N. K. R. (2016). Financial literacy among university students: empirical evidence from indonesia. nd Journal of Indonesian Economy aBusiness, 29(3). https://doi.org/10.22146/jieb.10314

Lkmsbwm. (n.d.). Data nasional jumlah bwm terbentuk 2021. Retrieved November 22, 2021, from http://lkmsbwm.id/data_nasional.

OJK. (2016). Survei nasional literasi dan inklusi keuangan 2016. 1–26. www.ojk.go.id

Otoritas Jasa Keuangan. (2017). Strategi nasional literasi keuangan indonesia (revisit 2017). Otoritas Jasa Keuangan, 1–99.

OJK. (2019). Survei nasional literasi dan inklusi keuangan 2019. Survey Report, 1–26. www.ojk.go.id

Margaretha, F., & Pambudhi, R. A. (2015). Tingkat literasi keuangan pada mahasiswa s-1. Jurnal manajemen dan kewirausahaan, 17(1), 76–85. https://doi.org/10.9744/jmk.17.1.76

Mulyani, N. (2016). Pengaruh tingkat pendapatan terhadap pola konsumsi masyarakat dalam perspektif ekonomi Islam (studi kasus desa harapan jaya kecamatan semendawai timur kabupaten ogan komering ulu (oku) timur). Uin Raden Patah Palembang.

Murugiah, L. (2016). The level of understanding and strategies to enhance financial literacy among malaysian. International Journal of Economics and Financial Issues, 6(3), 130–139.

Mutlu, M. (2017). Financial inclusion and Islamic finance: a survey of islamic financial literacy index. International Journal of Islamic Economics and Finance Studies, 3(2), 0–0. https://doi.org/10.24072/j.2149-8407.2017.3.2.02

Nidar, B. (2012). Personal financial literacy among university students (case study at padjadjaran university students, bandung, indonesia. World Journal of Social Sciences, 2(4), 162–171.

Padmajaya, D., & Juwita, R. (2016). Analisis pengaruh faktor-faktor literasi keuangan terhadap perencanaan keuangan untuk menghadapi masa pensiun guru (Studi kasus smk negeri 1 kota Palembang). x, 1–13.

POJK. (2019). Peraturan otoritas jasa keuangan.

Putri, R., Islam, U., & Sunan, N. (2019). Bank wakaf mikro sebagai program pemberdayaan ekonomi umat di lingkungan pondok pesantren: Studi kasus bank wakaf mikro Prenduan Sumenep, pp. al amien prenduan sumenep.

Rahim, S. H. A., Rashid, R. A., & Hamed, A. B. (2016). Islamic financial literacy and its determinants among university students: An exploratory factor analysis. International Journal of Economics and Financial Issues, 6(7Special Issue), 32–35.

Rahman, M. (2010). Islamic micro-finance. The The International Journal of Banking and Finance, 7(1), 119–138.

Rahmawati, J. (2016). Analisis faktor yang mempengaruhi tingkat literasi keuangan syariah pada pelaku umkm di daerah istimewa yogyakarta. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Ramadhan, M. F. (2019). Peran bank wakaf mikro dalam penguatan modal dan pemberdayaan usaha mikro di Surabaya. Ekonomi, Departemen Ekonomi, Syariah-Fakultas, 6(11), 2172–2184.

Reid, C. D. (2007). Encyclopedia of business and finance (2nd edition). 21(5), 28–28.

Rio, M., Dan, R., & Santoso, B. (2015). Literasi keuangan dan perencanaan keuangan pada dana pendidikan. Jurnal Ekonomi, 20(2), 212–227.

Setiawan, R. (2015). Literasi keuangan islam (suatu telaah literatur). Ekonomi Dan Bisnis, 1–14.

Sugiyono. (2014). Metodologi penelitian pendidikan. Alfabeta.

The Social Research Center. (2018). financial literacy. The Social Research Center. https://www.srcentre.com.au/search/query:literacy

Volpe, H. C. and R. P. (1998). An analysis of personal financial literacy among college students. Zhongguo jiguang/chinese. Journal of Lasers, 43(8), 107–128. https://doi.org/10.3788/CJL201643.0811001




DOI: https://doi.org/10.21107/bep.v4i2.24203

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License

Buletin Ekonomika Pembangunan  © 2019 - Journal of Economic & Development Studies | Development Economics Program - Faculty of Economics and Bussiness, Trunojoyo University
   DESKRIPSI GAMBAR