Modal sosial pada organisasi kelompok pelindung hutan dan pelestari mata air dalam menjaga keberlangsungan lingkungan

M. Yunus Sholehuddin, Slamet Subari

Abstract


Keberhasilan kelompok KEPUH dalam mengembalikan fungsi hutan kembali terjadi karena ada kerja sama yang kuat antar anggota sehingga ekosistem kembali pulih dan mata air kembali muncul. Hal ini dapat terjadi karena adanya modal sosial yang kuat pada kelompok masyarakat seperti kepercayaan, jaringan informasi, dan norma sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk modal sosial dan faktor pendukung terbentuknya modal sosial pada kelompok KEPUH. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April – Mei 2022 di Dusun Mendiro Kecamatan Wonosalam Kabupaten Jombang. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok KEPUH memiliki unsur - unsur modal sosial seperti (1) Kewajiban, harapan, dan kepercayaan; (2) Saluran Informasi; (3) Norma sosial dan sanksi. Nilai merupakan faktor pendukung terbentuknya modal sosial bonding yang membuat kelompok menjadi kompak dalam melestarikan hutan dan mata air. Modal sosial bridging didukung oleh faktor kekompakan sosial yang memberikan kebebasan pihak luar untuk ikut memanfaatkan SDA sehingga terjalin kerja sama antara kelompok KEPUH dengan pihak luar untuk hutan. Kepercayaan politik menjadi faktor terbentuknya modal sosial linking, kepercayaan diberikan anggota kepada pengurus pengurus kelompok dan pihak luar seperti LSM karena adanya kontribusi nyata yang terhadap kelestarian hutan dan mata air.


Keywords


Konservasi Hutan, Mata Air, Modal Sosial, Keberlangsungan Lingkungan

Full Text:

PDF

References


Abdullah, S. (2013). Potensi dan Kekuatan Modal Sosial dalam Suatu Komunitas. SOCIUS, 12, 15–20.

Alfianti, D., & Rahmawati, R. (2021). Modal Sosial Dalam Pengembangan Ekowisata di Desa Marente Kecamatan Alas Kabupaten Sumbawa. Jurnal Riset Sosiologi Progresif Aktual, 3(1), 120–132.

Ali, M., Kharis, A., & Karlina, D. (2019). Implementasi Undang-Undang No.18 Tahun 2013 Tentang Pencegahan Dan Pemberantasan Perusakan Hutan (Studi Kasus Tentang Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Masyarakat Melakukan Perambahan Hutan Di Desa Lunyuk Ode Kecamatan Lunyuk Kabupaten Sumbawa Besar). JIAP (Jurnal Ilmu Administrasi Publik), 6(2), 153–156.

Andriani, N. (2009). Modal Sosial, Kualitas Informasi, Kompetensi Pemasaran Dan Kinerja Pemasaran. Program Pascasarjana Universitas Brawijaya.

Asia, N., Sarwoprasodjo, S., & Gandasari, D. (2019). Dialog dan Tindakan Kolektif Kelompok Tani dalam Program Sertifikasi Kakao di Provinsi Sulawesi Barat. Jurnal Komunikasi Pembangunan, 16(1), 15–29.

Austin, K. G., Schwantes, A., Gu, Y., & Kasibhatla, P. S. (2019). What causes deforestation in Indonesia? Environmental Research Letters, 14(2), 1–9.

Cahyono, B., & ardian adhiatma. (2021). Peran Modal Sosial Dalam Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Petani Tembakau Di Kabupaten Wonosobo. Natural Hazards Review, 22(3), 131–144.

Chintia, C., & Nasdian, F. T. (2017). Modal Sosial dan Keberlanjutan Kelembagaan dalam Program CSR PT Tirta Investama di Kabupaten Cianjur Jawa Barat. Jurnal Sains Komunikasi Dan Pengembangan Masyarakat [JSKPM], 1(1), 17–28.

Coleman, J. S. (1988). Social Capital in the Creation Of Human Capital. The American Journal Of Sociology, 94, 95–120.

Dollu, E. B. S. (2019). Modal Sosial: Studi tentang Kumpo Kampo sebagai Strategi Melestarikan Kohesivitas Pada Masyarakat Larantuka di Kabupaten Flores Timur. Jurnal Warta Governare, 1(1), 59–72.

Fatikhin, E. R. (2018). Kumpulan Cerita Kanuku Leon Karya Dicky Senda (Kajian Ecocriticism Greg Garrard). E Journal Bapala, 5(2).

Hasan, F. (2020). Metode Riset Bisnis. In UTM Press. UTM PRESS.

Hilman, A., & Pancasilawan, R. (2021). Analisis Pandemi Covid-19 Dalam Perspektif Collective Action (Studi Kasus: Kecamatan Cariu Kabupaten Bogor). Jurnal Birokrasi Dan Pemerintahan Daerah 7, 3(1), 7–12.

Kodoatie, R. J., & Syarief, R. (2010). Tata Ruang Air (S. Nurosih (ed.); 1st ed.). CV. ANDI OFFSET.

Laura, N., Sari, rani dian, Setiawan, I., & Herdiyanti. (2018). Peran Modal Sosial Masyarakat dalam Pengelolaan Potensi Alam Sebagai Strategi Bertahan Hidup di Dusun Limang, Kecamatan Kelapa, Kabupaten Bangka Barat. Society, 6(74–82), 2.

Lingkungan Hidup. (2021). Ekowisata Hutan Mendiro Desa Panglungan, Kecamatan Wonosalam Conservation – Education – Biodiversity. Kominfo JombangKab. https://www.jombangkab.go.id/opd/dlh/berita/ekowisata-hutan-mendiro-desa-panglungan-kecamatan-wonosalam-conservation-education-biodiversity

Marfai, M. A., Rahayu, E., & Triyanti, A. (2016). Peran Kearifan Lokal Dan Modal Sosial Dalam Pengurangan Resiko Bencana Dan Pembangunan Pesisir (Dewi (ed.); 2nd ed.). Gadjah Mada University Press.

Mariyani, I., & Suciati, L. P. (2021). Modal Sosial Petani Rehabilitasi dalam Pemulihan Ekosistem Taman Nasional Meru Betiri. Agriekonomika, 10(1), 51–58.

Massiri, S., Malik, A., Rachman, I., & Luh, S. (2020). Modal Sosial Masyarakat Dalam Pengelolaan Hutan Mangrove Di Desa Tolai Barat Kecamatan Torue Kabupaten Parigi Moutong. Prosiding Semnas Biodiversity Conservation, 2(2), 103–117.

Nababan, E. J. K., Qurniati, R., & Kustanti, A. (2016). Modal Sosial Pada Pengelolaan Dan Pelestarian Hutan Mangrove Di Kecamatan Labuhan Maringgai Kabupaten Lampung Timur. Jurnal Sylva Lestari, 4(2), 89–100.

Nugrahani, F. (2014). Metode Penelitian Kualitatif dalam Penelitian Pendidikan Bahasa. Cakra Books.

Nurrani, L., & Tabba, S. (2013). Persepsi dan tingkat ketergantungan masyarakat terhadap sumberdaya alam Taman Nasional Aketajawe Lolobata di Provinsi Maluku Utara. Penelitian Sosial Dan Ekonomi Kehutanan, 10(1), 61–73. http://simlit.puspijak.org/Myfront/unduhPenelitian/jurnal/lis.pdf

Puspita, N. T., Qurniati, R., & Febryano, I. G. (2020). Social Capital of Community Forest Management in Batutegi Forest Management Unit. Jurnal Sylva Lestari, 8(1), 54–56.

Riski, P. (2015). Belajar Konservasi Hutan dan Mata Air Di Wonosalam. Mongabay Situs Berita Lingkungan. https://www.mongabay.co.id/2015/04/30/belajar-konservasi-hutan-dan-mata-air-di-wonosalam/

Sallata, M. K. (2015). Konservasi Dan Pengelolaan Sumberdaya Air Berdasarkan Keberadaanya Sebagai Sumber Daya Alam. Info Teknis EBONI, 12(1), 75–86.

Santoso, T. (2020). Memahami Modal Sosial (Cetakan 1). CV Saga Jawadwipa.

Saputro, D., Rintayati, P., & Supeni, S. (2016). Hubungan Pengetahuan Lingkungan Hidup, Tingkat Sosial Ekonomi dan Tingkat Pendidikan Terhadap Sikap Peduli Lingkungan (Pada Ibu Rumah Tangga di Desa Jati Agung, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu Lampung Tahun 2015). Jurnal GeoEco, 2(2), 128–136.

Setiyawan, K. B. (2019). Social Capital in Community Forest Management: Case Study in Berjo Village Ngargoyoso, Karanganyar, Central Java. Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian, 15(2), 156–163.

Solikatun, & Juniarsih, N. (2018). Modal Sosial Sebagai Srategi Bertahan Hidup Masyarakat Desa Maria, Kecamatan Wawo, Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Jurnal Analisa Sosiologi, 7(2), 262–273.

Subadi, T. (2006). Metode Penelitian Kualitatif (1 (ed.); erlina far). Muhammadiya University Press.

Sukmana, O. (2016). Konsep Dan Teori Gerakan Sosial. Intrans Publishing. https://eprints.umm.ac.id/63490/19/Sukmana - Konsep dan Teori Gerakan Sosial.pdf

Tzanakis, M. (2013). Social capital in Bourdieu’s, Coleman’s and Putnam’s theory: empirical evidence and emergent measurement issues. Educate, 13(2), 2–23.

Utami, Q., & Suprapti, I. (2020). Faktor Modal Sosial Terhadap Ketahanan Pangan Rumah Tangga Petani Jagung Lokal Desa Guluk Guluk Kabupaten Sumenep. Agriscience, 1(1), 138–150.

Wagiran. (2012). Pengembangan Karakter Berbasis Kearifan Lokal Hamemayu Hayuning Bawana (Identifikasi Nilai-nilai Karakter Berbasis Budaya). Jurnal Pendidikan Karakter, 2(3), 1–11.

Wahyuni, H., & Suranto, S. (2021). Dampak Deforestasi Hutan Skala Besar terhadap Pemanasan Global di Indonesia. JIIP: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan, 6(1), 148–162.

Yustisia, W., Moh. Abdul Hakim, & Ardi, R. (2021). Psikologi Politik (Issue January). PT Kompas Media Nusantara. https://eprints.umm.ac.id/63490/19/Sukmana - Konsep dan Teori Gerakan Sosial.pdf




DOI: https://doi.org/10.21107/agriscience.v3i2.15568

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License