ANALISIS PERAN APARAT PENEGAK HUKUM DALAM PENANGANAN KASUS-KASUS KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DI PAMEKASA
Abstract
Berdasarkan jumlah responden, sikap mereka terhadap kasus diadili di kuesioner ditemukan pada pengetahuan dan pemahaman. Yayasan hukum yang digunakan dalam pengobatan kasus kekerasan domestik di Kabupaten
Pamekasan adalah undang-undang tentang kekerasan dalam rumah tangga yang dicakup oleh hukum pidana.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Bracca, A. (1955) Pscology the Science of Behavior.
Fakih Ansour. (1996) Menggeser Konsepsi Gender.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Gibson, J.J. (1950) The Perception of Visual world.
Boston.
Harkrisnowo, Harkristuti. (2004) Menyimak RUU
Perlindungan terhadap Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga, jurnal Legislasi Indonesia, Volume 1 No. 1 Juli 2004.
Kalibonso, Rita Serena. (1998) Perempuan Menuntut
Keadilan, Mitra Perempuan Bekerjasama dengan The Ford Foundation, Jakarta.
Kansil, dkk. (2003) Pokok-pokok Etika Profesi Hukum.
Jakarta: PT Pradya Paramita.
Katjasungkana, Soka Hadina. (2003) Pelatihan dasar
Penanganan Korban Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak. Surabaya: Pendawa Perkasa.
March, Candida, et al. (1999) A Guide to Gender
Analysis Framework. Oxford: Oxfam Print Unit.
Megginson, Chubg. (1981) Organization Behavior.
New York: Row Publisher.
Muhammad, Abdulkadir. (2003) Hukum dan Penelitian
Hukum. PT Citra Aditya Bakti Bandung.
Moeljatno. (1982) Kriminologi disadur dari Criminology oleh stepahan Hurwitz. Jakarta: Bina Aksara.
Wahyuningsih, Sri. (2004) Laporan Dian Mutiara
Crisis Center Malang.
Team Work Lapera. (2001) Politik Pemberdayaan, Lapera. Yogyakarta: Pustaka Utama.
DOI: https://doi.org/10.21107/pamator.v3i1.2397
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2016 Devi Rahayu
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Pamator : Jurnal Ilmiah Universitas Trunojoyo by Universitas Trunojoyo Madura is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.