IMPLEMENTASI MODEL EXPERIENTIAL LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA
Abstract
Abstrak
Pembelajaran IPA tidak cukup sekedar menjadi produk saja, melainkan juga menjadi proses dan aplikasi dalam kehidupan sehari-hari. Memberikan pengalaman kepada siswa sehingga mampu mengembangkan kemampuan berpikir melalui penerapan model Experiential Learning merupakan solusi yang cocok terhadap fakta di lapangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model Experiential Learning untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa, dan mengetahui peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa berdasarkan hasil uji N Gain Score. Populasi yang digunakan adalah siswa kelas VIII SMPN 3 Bangkalan dengan sampel VIII-C. Teknik analisis data menggunakan uji wilcoxon dan uji N Gain Score. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat pengaruh model Experiential Learning terhadap kemampuan berpikir kritis siswa, dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000. Berdasarkan analisis data tersebut maka dapat ditarik kesimpulan bahwa (1) ada pengaruh model Experiential Learning untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa. (2) Peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa berdasarkan hasil uji N Gain Score memiliki rata-rata sebesar 0,67 dengan kategori sedang.
Kata Kunci: berpikir kritis, experiential learning, dan model pembelajaran.
Abstract
Leaning science is not enough to just be a product, but also a process and application in everyday life. Providing experience to students so that they are able to develop their ability to think through the application of the experiential learning model is a suitable solution to the fact in the field. The purpose of this research to know the influence of experiential learning model to improve student’s critical thinking skill, and the level of student’s critical thinking skill based on N Gain Score test result. The population use student VIII SMPN 3 Bangkalan with sample on class VIII-C. Type of analyzing data use wilcoxon test and N Gain Score test. The result of analyzing data shows that is influence of experiential learning model to train critical thinking skill, by the signification is about 0,000. Based on the analyzes can be concluded that the (1) there is the influence of experiential learning model to improve student’s critical thinking skilll. (2) The level of student’s critical thinking skill based on N Gain Score test result.has average value about 0,67 by medium category.
Keyword: critical thinking,experiential learning, learning model.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Al-Tabany. T. I. B. (2015). Mendesain Model Pembelajaran Inovatif, Progresif, dan Kontekstual. Jakarta: Prenadamedia Grup.
Arikunto, S. (2015). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Astuti, Y. K. (2016). Pembelajaran Berbasis Pengalaman (Experiential Learning) Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis dan Aktivitas Mahasiswa. Jurnal STKIP NU Indramayu, Vol. VII, Hal. 148-152.
Azwar, S. (2016). Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Baker, M. A. dan Robinson, J. S. (2016). The Effect of Kolb’s Experiential Learning Model on Succesful Intelligence in Secondary Agriculture Students. Jurnal of Agricultural Education. Vol. 57 (3), Hal. 129-144.
Fathurrohman, M. (2015). Model-model Pembelajaran Inovatif. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Firdaus, Kailani, I., Bakar, Md. N. B., dan Bakry. (2015). Developing Critical Thinking Skills of Students in Mathematics Learning. Journal of Education and Learning. Vol. 9(3), Hal. 226-236.
Istihgfaroh, Z. (2014). Pelaksanaan Model Pembelajaran Experiential Learning di Pendidikan Dasar Sekolah Alam Anak Prima Yogyakarta. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.
Kemendikbud. (2014). Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan.
Krisnawati, N. M., Tjandrakirana, dan Soetjipto. (2014). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Biologi Model Kooperatif dengan pendekatan Scientific untuk Melatih Berpikir Kritis Siswa SMA. Jurnal Pena Sains. Vol. 1, Hal. 49-59.
Lestari, N. W. R., Sadia, I. W., dan Suma, K. (2014). Pengaruh Model Experiential Learning terhadap Keterampilan Berpikir Kritis dan Motivasi Berprestasi Siswa. e-Journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha Program Studi IPA. Vol. 4.
Mujtahidin. (2014). Teori Belajar dan Pembelajaran. Surabaya: Pena Salsabila.
Mustaming, A., Cholik, M., dan Nurlaela, L. (2015). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Memperbaiki Unit Kopling dan Komponen-Komponen Sistem Pengoperasiannya dengan Model Discovery Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas XI Otomotif SMK Negeri 2 Tarakan. Jurnal Pendidikan Vokasi. Vol. 3, Hal. 81-95.
Riyanto, Y. (2012). Paradigma Baru Pembelajaran Sebagai Referensi Bagi Guru/Pendidik dalam Implementasi Pembelajaran yang Efektif dan berkualitas. Jakarta: Kencana.
Sato, A., dan Haan, J. D. (2016). Applying an Experiential Learning Model on the Teaching of Gateway Strategy Board Games. International Journal of Intruction. Vol. 9, Hal. 4-16.
Sholihah, M., Utaya, S., dan Susilo, S. (2016). Pengaruh Model Experiential Learning terhadap Kemampuan Berpikir Siswa SMA. Jurnal Pendidikan Teori, Penelitian, dan Pengembangan. Vol. 1 (11), Hal. 2096-2100.
Sihotang, K., K. R. F., Molan, B., Ujan, A. A., dan Ristyantoro, R. (2012). Critical Thinking. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sukmadinata, N. S. (2015). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Sundayana, R. (2014). Statistika Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Suprijono, A. (2016). Model-model Pembelajaran Emansipatoris.Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Tawil, M., dan Liliasari. (2013). Berpikir Kompleks dan Implementasinya dalam Pembelajaran IPA. Makassar: Badan Penerbit Universitas Negeri Makassar.
Trianto. (2015). Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
DOI: https://doi.org/10.21107/nser.v5i1.4371
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.