REPOSISI PERAN MSDM UNTUK MENGEFEKTIFKAN PRAKTIK MSDM DI ORGANISASI BISNIS

Mochammad Wispandono

Abstract


Berbagai tantangan dan praktik manajemen sumber daya manusia (MSDM) khususnya di organisasi bisnis di Indonesia membutuhkan penanganan yang tepat untuk menuju kesuksesan dalam mencapai sasaran organisasi. Berbagai tantangan dan praktik MSDM seperti: orientasi pada pengendalian dan pemberdayaan personel yang tidak berkembang; ketidaktepatan dalam implementasi strategi, sistem, praktik MSDM; penerapan horison waktu jangka pendek untuk pendidikan dan pelatihan SDM (Biaya vs investasi SDM); dan konsep manajemen yang ambiguitas di SDM merupakan kenyataan yang harus dihadapi dan dicari solusi dengan kerangka kerja melihat posisi dan peranan SDM dalam organisasi. Reposisi peran SDM menjadi penting karena salah satu tujuan yang dicapai adalah mendapatkan praktik SDM yang kuat di organisasi. Reposisi peran SDM dilakukan melalui dua cara, yaitu melalui reposisi perilaku dan reposisi kompetensi SDM. Reposisi perilaku dilakukan melalui implementasi strategi oleh organisasi, seperti: strategi diferensiasi, strategi focus, dan strategi biaya rendah. Sementara itu reposisi kompetensi dilakukan melalui pemberian perhatian pada kompetensi input, kompetensi transformasional, dan kompetensi output yang sesungguhnya merupakan implementasi dalam praktik MSDM.

Keywords


reposisi peran, reposisi perilaku, kompetensi, kapital intelektual.`

References


Argrys, Chris.,1998. “Empowerment: The Emperor New Clothes”, Harvard Business Review, May-June, p. 98-105.

Bounds, G.M., and Pace, L.A., 1991. “Human Resources Management for Competency Capability”, In Stahl, M. & Bounds, G.M. (Ends), Competing Globally Through Customer Value, Quarum Books, New York, p. 648-682.

Bowen and Scheineder., 1992. “The Empowerment of service work: What, Why, how, and when”, Sloan Management Review, 92, p.31-39

Don Eskew, and Heneman Robert, 1996. “A Survey of Merit Pay Plan Effectiveness: End of the Line for Merit Pay or Hope for Improvement?, Human Resources Palnning, p.19

Dyer, L., et.al., 1988.”A Strategy of Human Resources Management”, In Dyer, L.(Eds), Human Resources Management: Roles and Responsibility, American Society for Personnel and Bureau of National Affairs, Washington, DC., p.1-34.

Evans, P.A., 1986. “The Startegic Outcomes of Human Resources Management: Beyond Systems to the People,” Human Resources Management, 24, p.149-167.

Greer, C.G., 1995.”Strategy and Human Resources a General Managerial Perspective”, NJ: Prentice Hall, Engelwood Clifft.

Handoko, Hani. 2003. “Materi Kuliah MSDM di Program Magister Manajemen Fak. Ekonomi-Univ. Lampung”.

Harian Pagi Jawa Pos, Januari 2009

Nuraini, Eka R., 2003. “Meningkatkan atau Menghalangi Kinerja”, Paradigma Baru Manajemen Sumber Daya Manusia, p. 217-232, Cetakan keempat, Penerbit Amara Books, Yogyakarta.

Roni, Ignatius S., 2003. Repositioning Peran, Perilaku Plus Kompetensi Serta Peran SDM Strategis, Paradigma Baru Manajemen Sumber Daya Manusia, p.3-21, Cetakan keempat, Penerbit Amara Books, Yogyakarta.

Schuler, Randall S., and Jackson Susan E., 1999. Manajemen Sumber Daya Manusia., Alih bahasa Abdul Rosyid dan Peter Remy Yosy Pasla, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Spencer, M. Lyle and Spencer, M. Signe, 1994. Competence Based Human Resources Management: Value-Driven Strategies for Recruitment




DOI: https://doi.org/10.21107/nbs.v3i2.570

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c)



Creative Commons License

Copyright @ 2015, Faculty of Economics, Trunojoyo University of Madura