PREDIKSI PERUBAHAN GARIS PANTAI SLUKE REMBANG JAWA TENGAH MENGGUNAKAN DATA CITRA SATELIT LANDSAT 8 (2014-2019)

Surya Mahendra Laksono, Zainul Hidayah

Abstract


ABSTRAK

Tejadinya perubahan garis pantai sangat dipengaruhi oleh proses-proses yang terjadi pada daerah sekitar pantai (nearshore processes), dimana pantai selalu beradaptasi dengan berbagai kondisi. Perubahan garis pantai ditandai dengan adanya suatu wilayah yang mengalami abrasi dan suatu wilayah yang mengalami akresi. Penelitian ini bertujuan untuk untuk menganalisis perubahan garis Pantai Sluke dan memprediksi laju perubahannya pada masa yang akan datang. Metode yang digunakan adalah dengan menggunakan deteksi garis pantai yang berasal dari citra satelit Landsat 8 dari tahun 2014-2019. Hasil analisis kemudian digunakan untuk memprediksi pergeseran posisi garis pantai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui pengamatan pada 3 zona dapat terlihat bahwa perubahan garis pantai pada zona 1 didominasi oleh peristiwa abrasi dengan laju rata-rata 0,85 meter/tahun, sedangkan pada zona 2 dan 3 didominasi oleh akresi dengan laju rata-rata 40-45 meter/tahun.

Kata Kunci : perubahan garis pantai, citra satelit, Landsat 8, prediksi

ABSTRACT

The occurrence of shoreline changes is highly influenced by the processes that occur in the area around the coast (nearshore processes), where the coast always adapts to various conditions. Changes in the coastline are characterized by an area experiencing abrasion and an area experiencing accretion. This study aims to analyze changes in the Sluke coastline and predict the rate of change in the future. The method used is to use coastline detection derived from Landsat 8 satellite imagery from 2014-2019. The analysis results are then used to predict the shift in the shoreline position. The results showed that through observations in 3 zones it can be seen that changes in the shoreline in zone 1 are dominated by abrasion events with an average rate of 0.85 meters / year, while in zones 2 and 3 are dominated by accretions with an average rate of 40- 45 meters / year

Key Words : shoreline changes. satellite image, Landsat 8, prediction


References


Arief, M., Gathot, W & Teguh, P. (2011). Kajian Perubahan Garis Pantai Menggunakan Data Satelit Landsat di Kabupaten Kendal. Penginderaan Jauh, 8, 71-80.

Azhar M. R., Suntoyo & Musta’in, M. (2012). Analisa Perubahan Garis Pantai Tuban, Jawa Timur dengan Menggunakan Emperical Orthogonal Function (EOF). Jurnal Teknik ITS, 1(1), 286-191.

Dauhan, S. K., Tawas, H. Tangkudung, H & Mamoto, J. D. (2013). Analisis Karakteristik Gelombang Pecah Terhadap Perubahan Garis Pantai di Atep OKI. Jurnal Sipil Statik, 1(12), 784-796.

Hidayah, Z & Apriyanti, A. (2020). Deteksi Perubahan Garis Pantai Teluk Jakarta Bagian Timur Tahun 2003-2018. Jurnal Kelautan, 13(2), 143-150.

Nizam, F.M., Ivan, F & Aniati, M.A. (2013). Klasifikasi Fase Pertumbuhan Padi Berdasarkan Citra Hiperspektral dengan Modifikasi Logika Fuzzy. Penginderaan Jauh, 10(1), 41-48.

Putra, I. M. A. W., Adhi, S & Indah, S. (2015). Pemodelan Perubahan Garis Pantai dengan Metode End Point Rate Pada Citra Satelit Landsat. Makalah disajikan dalam Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Multimedia, STMIK AMIKOM Yogyakarta, 6-8 Februari.

Rustamadji, R. T. (2012). Analisis Perubahan Penggunaan Lahan dengan Menggunakan Aplikasi PJ dan SIG di Pesisir Kecamatan Sluke Kabupaten Rembang. Skripsi tidak diterbitkan. Surakarta: Fakultas Geografi UMS.

Satyanta, P. (2010). Deteksi Perubahan Garis Pantai Melalui Citra Penginderaan Jauh di Pantai Utara Semarang demak. Georafi, 7(1), 30-38.

Siregar, T. N., anita, Z. & Samsuri. (2015). Analisis Perubahan Garis Pantai dan Tutupan Lahan Pasca Tsunami Panti Lhoknga, Kecamatan Lhoknga Kabupaten Aceh Besar. Paper: 1-15.

Suniada, K. I. (2015). Deteksi Perubahan Garis Pantai di Kabupaten Jembrana Bali dengan Menggunakan Teknologi Penginderaan Jauh. Kelautan Nasional, 10(1), 13-19.

Widada S. (2016). Kondisi Geologi Lingkungan di Wilayah Pesisir Sluke Kabupaten Rembang Provinsi Jawa Tengah. Jurnal Kelautan Tropis, 19(1), 16-75.




DOI: https://doi.org/10.21107/juvenil.v2i1.9901

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 
 INDEXED BY:

           

       
ISSN: 2723-7583