Pola Pertumbuhan dan Faktor Kondisi Udang Merah (Parhippolyte uveae) di Perairan Rawa Kawasan Pantai Koguna Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara

Muhammad Yusuf Afara, La Sara La Sara, Halili Halili, Muhammad Nur Findra

Abstract


ABSTRAK

Rawa udang merah (Parhippolyte uveae) berada di Desa Mopaano, Kecamatan Lasalimu Selatan, Kabupaten Buton dan merupakan salah satu destinasi wisata yang unik karena terdapat organisme udang merah yang tidak seperti udang pada umumnya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pola pertumbuhan dan faktor kondisi udang merah di perairan rawa kawasan Pantai Koguna Kabupaten Buton. Penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober sampai Desember 2021. Metode penelitian yang digunakan adalah metode purposive sampling berdasarkan keberadaan udang merah. Pengambilan sampel udang merah dilakukan pada 3 kelompok pengamatan. Pengambilan sampel dilakukan pada setiap kelompok dengan alat tangkap waring. Udang yang ditemukan dihitung jumlahnya, diukur panjang karapasnya menggunakan kaliper dengan ketelitian 0,01 mm, dan ditimbang bobot tubuhnya menggunakan timbangan digital dengan ketelitian 0,01 gram. Selanjutnya dilakukan analisis untuk mengamati pola pertumbuhan dan faktor kondisinya. Hasil analisis hubungan panjang karapas dengan berat udang merah memiliki nilai konstanta b<3 pada ketiga kelompok pengamatan yang menunjukkan pola pertumbuhannya bersifat allometrik negatif. Faktor kondisi menunjukkan bahwa kelompok pengamatan 1 memiliki nilai yang lebih rendah dibandingkan kelompok pengamatan lainnya. Nilai faktor kondisi yang rendah diduga kuat berkaitan dengan ketersediaan makanan, reproduksi, dan faktor lingkungan.

Kata Kunci: faktor kondisi, hubungan panjang-berat, Parhippolyte uveae, Pantai Koguna, pola pertumbuhan,

ABSTRACT

The red shrimp (Parhippolyte uveae) swamp is located in Mopaano Village, Lasalimu Selatan District, Buton Regency and is a unique tourist destination because there are red shrimp organisms that are not like shrimp in general. The purpose of this study was to determine growth patterns and condition factors of the shrimp ) in swamp waters at Koguna Beach area, Buton Regency. The research was carried out from October to December 2021. The research method was a purposive sampling based on the presence of red shrimp. Sampling was carried out in 3 observation groups. Sampling was carried out in each group by fishing nets. The number of shrimp found was counted, their carapace length was measured using calipers with an accuracy of 0.01 mm, and their body weight was weighed using a digital scale with an accuracy of 0.01 gram. Then an analysis was carried out to observe growth patterns and codification factors. The results of the relationship between carapace length and weight analysis showed a constant value was b<3 in the three observation groups which indicated that the growth pattern was negative allometric. The condition factors show that the observation group 1 shows a lower value than the others. It is strongly suspected to be related to food availability, reproduction and environmental factors.

Keywords: condition factors, growth patterns, length-weight relationship, Koguna Beach, Parhippolyte uveae.



References


Arisuryanti, T., Sari, R., Ulum, S., Alfianti, A., Ayu, K. L., Hasan, R. L., & Hakim, L. (2020). Genetic characterization of red shrimp (Parhippolyte uveae Borradaile, 1900) from Tanjung Sanjangan (Tolitoli, Central Sulawesi) using COI mitochondrial gene as a barcoding marker. 020027. https://doi.org/10.1063/5.0015913

Becking, L. E., Renema, W., Santodomingo, N. K., Hoeksema, B. W., Tuti, Y., & de Voogd, N. J. (2011). Recently discovered landlocked basins in Indonesia reveal high habitat diversity in anchialine systems. Hydrobiologia, 677(1), 89–105. https://doi.org/10.1007/s10750-011-0742-0

de Grave, S., & Sakihara, T. S. (2011). Further records of the anchialine shrimp, Periclimenes pholeter Holthuis, 1973 (Crustacea, Decapoda, Palaemonidae). Zootaxa, 2903(1), 64. https://doi.org/10.11646/zootaxa.2903.1.7

Effendie, M. I. (2002). Biologi Perikanan. Yayasan Pustaka Nusantara.

Findra, M. N., Hasrun, L. O., Adharani, N., & Herdiana, L. (2016). Perpindahan ontogenetik habitat ikan di perairan ekosistem hutan mangrove. Media Konservasi, 22(3), 304–309.

Findra, M. N., Permatahati, Y. I., Disnawati, & Hasuba, T. F. (2023). Molecular identification of red shrimp from anchialine lake in Buton Island (Southeast Sulawesi, Indonesia) based on COI genetic marker. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, (Inpress).

Findra, M. N., Setyobudiandi, I., Butet, N. A., & Solihin, D. D. (2017). Genetic Profile Assessment of Giant Clam Genus Tridacna as a Basis for Resource Management at Wakatobi National Park Waters. ILMU KELAUTAN: Indonesian Journal of Marine Sciences, 22(2), 67–74. https://doi.org/10.14710/ik.ijms.22.2.67-74

Findra, M. N., Setyobudiandi, I., Butet, N. A., & Solihin, D. D. (2020). Status Populasi Sumber Daya Kima (Tridacnidae) di Perairan Taman Nasional Wakatobi. Prosiding Seminar Nasional Perikanan Dan Kelautan Berkelanjutan III, 126–132.

Fosshagen, A., Boxshall, G. A., & Iliffe, T. M. (2001). The Epacteriscidae, a cave-living family of calanoid copepods. Sarsia, 86(4–5), 245–318. https://doi.org/10.1080/00364827.2001.10425520

Fransen, F. C. H. J. M., & Tomascik, T. (1996). Parhippolyte uveae Borradaile, 1899 (Crustacea: Decapoda: Hippolytidae) from Kakaban Island, Indonesia. Zoologische Mededelingen, 70, 227–233.

Herlina, Utama, K. P., & Yasidi, F. (2017). Kelimpahan, komposisi ukuran, dan pola pertumbuhan udang windu (Penaeus monodon) di Sungai Kambu Sulawesi Tenggara. Jurnal Manajemen Sumber Daya Perairan, 2(3), 197–205.

Holthuis, L. B. (1963). On red coloured shrimps (Decapoda, Caridea) from tropical land-locked saltwater pools. Zoologische Mededelingen, 38(16), 261–279.

Murni, I. (2004). Kajian Tingkat Kematangan Gonad Udang Galah (Macrobrachium rosenbergii de Man) di Muara Sungai Kapuas Pontianak Kalimantan Barat [Tesis]. Institut Pertanian Bogor.

Murni, S., & Dimenta, R. H. (2021). Bioekologi Udang Swallow (Penaeus merguiensis). BIOEDUSAINS:Jurnal Pendidikan Biologi Dan Sains, 4(1), 99–111. https://doi.org/10.31539/bioedusains.v4i1.2282

Prayudha, A. Y., Saputra, S. W., & Solichin, A. (2014). Aspek biologi udang caridea (Leptocarpus potamiscus, Kemp 1917) di perairan Cilacap, Jawa Tengah. Management of Aquatic Resources Journal (MAQUARES), 3(2), 27–35.

Rahardjo, M. F., & Simanjuntak, C. P. H. (2008). Komposisi makanan ikan tetet, Johnius belangerii Cuvier (Pisces: Sciaenidae) di perairan Pantai Mayangan, Jawa Barat. Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan Dan Perikanan Indonesia, 15(2), 135–140.

Wahyuni, R. S., Rahmi, R., & Hamsah, H. (2022). Efektivitas oksigen terlarut terhadap pertumbuhan dan sintasan udang vaname (Litopenaeus vannamei). Jurnal Perikanan Unram, 12(4), 536–543. https://doi.org/10.29303/jp.v12i4.356

Walpole, R. E. (1993). Pengantar Statistika (3rd ed.). PT. Gramedia Pustaka Utama.




DOI: https://doi.org/10.21107/juvenil.v4i1.18815

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 
 INDEXED BY:

           

       
ISSN: 2723-7583