UJI KEMAMPUAN BAKTERI ( Pseudomonas aeruginosa) DALAM PROSES BIODEGRADASI PENCEMARAN LOGAM BERAT TIMBAL (Pb), DI PERAIRAN TIMUR KAMAL KABUPATEN BANGKALAN
Abstract
ABSTRAK
Perairan selat Madura merupakan perairan yang rentan tercemar bahan-bahan limbah berbahaya, salah satu sumber pencemar adalah logam berat. Adanya logam berat di perairan berbahaya baik secara langsung terhadap kehidupan organisme, maupun efeknya secara tidak langsung terhadap kesehatan manusia. Hal ini berkaitan dengan sifat-sifat logam berat yaitu sulit terurai, sehingga mudah terakumulasi dalam lingkungan perairan dan keberadaannya secara alami sulit terurai, untuk mengatasi pencemaran logam timbal (Pb) adalah dengan memanfaatkan bakteri Pseudomonas aeruginosa. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui aktifitas bakteri Pseudomonas aeruginosa dalam menurunkan logam timbal (Pb) pada perairan Timur Kamal. Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2020-Februari 2021. Metode yang digunakan yaitu uji degradasi dengan analisa kandungan logam timbal (Pb), pengukuran optikal density dan uji degradasi menggunakan bakteri Pseudomonas aeruginosa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Aktifitas bakteri Pseudomonas aeruginosa dalam menurunkan kandungan logam timbal (Pb) dipelabuhan Timur Kamal yaitu sampel 1.1 penurunan sebesar 92,3%, sampel 1.2 penurunan sebesar 92,8%, sampel 2.1 penurunan sebesar 95,5%, sampel 2.2 penurunan sebesar 97,3%, sampel 3.1 penurunan sebesar 91,3% dan untuk sampel 3.2 penurunan sebesar 87,5%. Waktu inkubasi optimum untuk menurunkan kadar logam timbal (Pb) yaitu pada hari ke 4 waktu inkubasi.
Kata Kunci: Logam Timbal, Bakteri Pseudomonas aeruginosa, uji degradasi
ABSTRACT
The waters of the Madura Strait are waters that are prone to being contaminated by hazardous waste materials. One of the sources of pollution is heavy metals. The presence of heavy metals in waters is dangerous, either directly to the life of organisms, or its effect on human health. This is related to the properties of heavy metals, which are difficult to decompose, so that they are easily accumulated in the aquatic environment and naturally difficult to decompose. To overcome lead metal (Pb) contamination is to use the Pseudomonas aeruginosa bacteria . The purpose of this study was to determine the activity of the Pseudomonas aeruginosa bacteria in lowering lead metal (Pb) in the waters of East Kamal. This research was conducted in November 2020-February 2021. The method used was the degradation test with analysis of lead (Pb) metal content, optical density measurement and degradation test using Pseudomonas aeruginosa bacteria . The results showed that the activity of the Pseudomonas aeruginosa bacteria in reducing the metal content of lead (Pb) in East Kamal port was sample 1.1 decreased by 92.3%, sample 1.2 decreased by 92.8%, sample 2.1 decreased by 95.5%, sample 2.2 decreased of 97.3%, for sample 3.1 the decrease was 91.3% and for sample 3.2 the decrease was 87.5%. The optimum incubation time to reduce levels of lead (Pb) is on the 4th day of incubation .
Keywords: Lead Metal, Pseudomonas aeruginosa Bacteria , degradation tes
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Andriani, M. D., Purnawarman, T., Damayanti, R., Daulay, S., Magister, P., Kesehatan, B., Veteriner, M., Hewan, F. K., Hewan, F. K., Besar, B., Standar, U., Pertanian, K., & Timur, J. (2016). Identifikasi Listeria monocytogenes pada Susu Kambing di Kabupaten Purworejo Jawa Tengah. 34(7388), 16–23.
Arrizal, S. (2013). Identifikasi Rhizobakteri pada Semanggi (Marsilea crenata Presl.) yang Terpapar Logam Berat Timbal (Pb). LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi, 2(1), 165-169.
Basha, S. A., & Rajaganesh, K. (2014). Original Research Article Microbial Bioremediation of Heavy Metals From Textile Industry Dye Effluents using Isolated Bacterial Strains. 3(5), 785–794.
Bidayani, E., Rosalina, D., & Utami, E. (2017). Kandungan logam berat timbal (pb) pada lamun cymodocea serrulata di Daerah Penambangan Timah Kabupaten Bangka Selatan. Maspari Journal: Marine Science Research, 9(2), 169-176.
Caesar, R. Y., Hapsari, I., & Dhiani, B. A. (2014). Formulasi dan aktivitas antibakteri lotion minyak atsiri buah adas (Foeniculum vulgare mill). Media Farmasi: Jurnal Ilmu Farmasi, 11(1).
Darmono. (1995). Logam Dalam Sistem Biologi Mahluk Hidup. Universitas Indonesia. Press. Jakarta
Darmono. (2008). Lingkungan Hidup dan Pencemaran, Hubungan dengan Toksikologi Senyawa Logam. UI Press. Jakarta.
Dwidjoseputro. (2005). Dasar-Dasar Mikrobiologi.Yogjakarta: Djambatan.
Effendi, H. (2003). Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumber Daya dan Lingkungan Perairan. Penerbit Kanisius. Yogyakarta.
Keputusan Menteri Lingkungan Hidup No. 51 Tahun 2004 Tentang Baku Mutu Air Laut.
Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup No.51 Tahun 2004 yang telah diralat pada Nomor 179 Tahun 2004
Khoiroh, Z. (2014). “Bioremediasi Logam Berat Timbal (Pb) dalam Lumpur Lapindo menggunakan Campuran Bakteri (Pseudomonas pseudomallei dan Pseudomonas aeruginosa)”. Jurusan Biologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. H. 1-10.
Landecker dan Moore. (1996). Fundamental of The Fungi. Prentice Hall. New Jersey. 470-476.
Levinson, W., & Jawetz, E. (2003). Medical Microbiology & Immunology.
Mohiuddin, K. M., Ogawa, Y. Z. H. M., Zakir, H. M., Otomo, K., & Shikazono, N. (2011). Heavy metals contamination in water and sediments of an urban river in a developing country. International journal of environmental science & technology, 8(4), 723-736.
Panuntun, M.S. (2014). ”Isolasi dan Identifikasi Bakteri Toleran Terhadap Timbal (Pb) dari Tanah Bekas Cetakan Pengecoran Logam di Desa Jeblokan, Kab.Klaten”. Skripsi. Yogyakarta: Fak.Sains dan Teknologi UIN Sunan Kalijaga.
Sulistijowati, R. (2012). Potensi filtrat Lactobacillus acidophilus ATCC 4796 sebagai biopreservatif pada rebusan daging ikan tongkol. Indonesian Journal of Applied Sciences, 2(2), 604–613.
Refdinal, Endah dan Meita. (2014). “Pengaruh pH dan Temperatur pada Pembentukan Biosurfaktan oleh Bakteri Pseudomonas aeruginosa”. Prosiding Seminar Nasional Kimia ISBN. H. 41-48.
Ridwan. (2005). Rumus dan Data dalam Analisis Statistika. Bandung: Alfabeta.
Rizkiana, L. dan Karina. (2017). Analisis Timbal (Pb) Pada Sedimen Dan Air Laut Di Kawasan Pelabuhan Nelayan Gampong Deah Glumpang Kota Banda Aceh Analysis Of Lead (Pb) In Sediment And Seawater At Fishing Port Of Gampong Deah Glumpang, Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kelautan Dan Perikanan Unsyiah, 2(1), 89-96.
Sanusi, H.S. (2006). Kimia Laut, Proses Fisik Kimia dan Interaksinya dengan Lingkungan. Bogor: Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Institut Pertanian Bogor. 188h.
Sudarwin, (2008). Analisis Spasial Pencemaran Logam Berat (Pb Dan Cd) Pada Sedimen Aliran Sungai Dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA)
Sampah Jatibarang Semarang, Tesis, Program Pasca Sarjana Universitas Diponegoro, Semarang.
Suharto, B., Susanawati, L. D., & Wilistien, B. I. (2011). Penurunan kandungan logam Pb dan Cr leachate melalui fitoremediasi bambu air (Equisetum hyemale) dan zeolit. Agrointek, 5(2), 148-158.
Suyono, Y., & Salahudin, F. (2011). Identifikasi dan karakterisasi bakteri Pseudomonas pada tanah yang terindikasi terkontaminasi logam. Jurnal Biopropal Industri, 2(1), 8-13.
Todar, K. (2011). Fermentation of Food By Lactic Acid Bacteria. Todars Online Textbook of Bacteriology.
Umar, M. T. (2001). Kandungan Logam Berat Tembaga (Cu) pada Air, Sedimen dan Kerang Marcia sp di Teluk Parepare Sulawesi
Wijayati, N., Astutiningsih, C., & Mulyati, S. (2014). Transformasi?-Pinena dengan Bakteri Pseudomonas aeruginosa ATCC 25923. Biosaintifika: Journal of Biology & Biology Education, 6(1), 24-28.
Yulaipi, S., & Aunurohim, A. (2013). Bioakumulasi logam berat timbal (Pb) dan hubungannya dengan laju pertumbuhan Ikan mujair (Oreochromis mossambicus). Jurnal Sains dan Seni ITS, 2(2), E166-E170.
DOI: https://doi.org/10.21107/juvenil.v2i3.11754
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Juvenil byJurusan Kelautan dan Perikananis licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Published by: Department of Marine and Fisheries, Trunojoyo University of Madura