Efektivitas Pelaksanaan Restrukturisasi Kredit Sebagai Strategi Penurunan Kredit Bermasalah Selama Pandemic Covid-19 Pegadaian Kanwil Balikpapan
Abstract
Masalah yang sering dihadapi Lembaga keuangan yaitu kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL). Sama halnya dengan masalah yang dialami oleh Pegadaian Kanwil Balikpapan, dimana faktor yang menyebabkan terjadinya kredit bermasalah tersebut diantaranya ketidaklayakan debitur, kesalahan penggunaan kredit dalam mengelola usaha, tetapi untuk saat ini adalah karena adanya pengaruh dari Pandemic Covid 19. Akibatnya, kredit bermasalah tersebut dapat meningkatkan tingkat NPL yang akan berakibatpada kesehatan lembaga keuangan apanila tidak ditangani dengan cepat dan tepat. Sehingga demikian, Lembaga keuangan menggunakan restrukturisasi kredit sebagai strategi penurunan kredit bermasalah. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research), sifat penelitian deskriptif kualitatif, pengumpulan data menggunakan teknik wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menyatakan bahwa kredit bermasalah/ kredit macet bisa terjadi dalam 2 produk yang pertama adalah produk gadai, nasabah tidak membayar sebesar kewajibannya sampai dengan tanggal jatuh tempo seperti yang telah diperjanjikan pada Surat Bukti Gadai dan Surat Bukti
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Hessel, N. s. (2005). Manajemen publik. Grasindo.
Ismail. (2013). Manajemen Perbankan Dari Teori Menuju Aplikasi. Kencana Prenadamedia Group.
Peraturan OJK Nomor 48/POJK.03/2020, 53 Peraturan OJK Nomor 48/POJK.03/2020 1689 (2020).
PERATURAN OJK NOMOR 11/POJK.03/2020, 11/POJK.03 (2020). https://emea.mitsubishielectric.com/ar/products-solutions/factory-automation/index.html
DOI: https://doi.org/10.21107/jsmb.v8i2.12589
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Dessy Handa Sari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Studi Manajemen dan Bisnis by Universitas Trunojoyo Madura is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.