PROGRAM PENGEMBANGAN MADURA SEBAGAI PULAU SAPIPERSPEKTIF MANAJEMEN RANTAI PASOKSAPI BERKELANJUTAN

Akhmad Mahbubi

Abstract


ABSTRAK

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui sistem dasar rantai pasok sapi Madura, menyusun model sistem dinamis rantai pasok sapi Madura dan menghasilkan skenario optimal pengelolaan rantai pasok sapi Madura berkelanjutan guna mewujudkan Madura sebagai pulau sapi. Jenis data adalah data sekunder dan sumber data dari BPS, Kementerian Pertanian dan Dinas Peternakan Jawa Timur. Analisis data menggunakan model dinamis. 5 skenario kebijakan pengelolaan rantai pasok sapi madura berkelanjutan berdasar aspek sosial, pendapatan ekonomi dan lingkungan dengan mengacu pada indikator pencapaian dalam blue print program swasembada daging sapi 2014 dan program pengembangan pulau madura sebagai pulau sapi. Hasil penelitian ini adalah skenario pengelolaan rantai pasok sapi Madura berkelanjutan yang paling optimal guna mewujudkan pulau Madura sebagai pulau sapi adalah skenario kebijakan dengan indikator keberhasilan tingkat kematian pedet menjadi 20%.


ABSTRACT

This study is aimed to knowing the basic system of Madura cattle supply chain, to recognize the dynamic system model of Madura cattle supply chain and producean optimal scenario of sustainable supply chain management to realize Madura as the cattle island. Type of secondary data has been collected from BPS, ministry of agriculture and east java livestock services. Dynamic model  used to analyze the data. Five policy scenarios to be used in the analysis of the behavior of Madura cattle supply chain systems in both social welfare, economical revenue aspects and the environment refers to a variety of technical indicators achievement in the blueprint of of beef self-sufficiency program at 2014 and Madura development program as the cattle island. The results of this study are most optimal policy scenario of the success indicator to calf mortality rate 20%. 



Keywords


model dinamis, rantai pasok, sapi Madura, berkelanjutan

References


Badan Pusat Statistik. 2013. Laporan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Pencacahan Lengkap). Badan Pusat Statistik Jawa Timur. Surabaya

De Lara, M dan Martinet, V. 2009. Multi-criteria Dynamic Decision Under Uncertainty : a stochastic Viability Analysis and an Application to Sustainable Fishery Management. Journal Mathematical Bioscience 217 : 118–124.

Dinas Peternakan Jawa Timur. 2011. Pengembangan Madura Sebagai Pulau Ternak. http://pusatdata.jatimprov.go.id/eis. Makalah diakses tanggal 20 Januari 2011.

Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian. 2010. Blue Print Program Swasembada Daging Sapi 2014. Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian. Jakarta

Fritz, M dan Scheifer, G. 2008. Sustainability in Food Networks. Proceding Gewisola. Bonn, 24 – 26 September 2008.

Linton, J.D., Klassen, R. dan Jayaraman, V. 2007. Sustainability Bio Product Supply Chain : An Introduction. Journal of Operations Management 25 : 1079–1082.

Marimin dan Nurul M. 2011. Aplikasi Teknik Pengambilan Keputusan Dalam Manajemen Rantai Pasok. IPB Press. Bogor

Ortiz, O., Francese, C. dan Sonneman G. 2009. Sustainability in the Construction Industry, a Review of Recent Developments based on LCA. Journal of Construction and Building Materials 23 : 28–39.

The Economist. 2012. Global Food Security Index 2012. The Economist Intelligence Unit Limited. UK

Widodo, Kuncoro Harto., Kharies P dan Aang A. 2011. Supply Chain Management Agroindustri Yang Berkelanjutan. Penerbit Lubuk Agung. Bandung

Wijono, D.B dan Setiadi, B. 2004. Potensi dan Keragaman Sumberdaya Genetik Sapi Madura. Prosiding Lokakarya Nasional Sapi Potong 2004: 42 – 52.




DOI: https://doi.org/10.21107/agriekonomika.v3i2.444

Refbacks

  • There are currently no refbacks.






 
Creative Commons License