Relasi Kuasa, Mekanisme dan Strategi Meraih Kekuasaan dalam Program Social Forestry pada Taman Nasional Meru Betiri

Diah Puspaningrum, Ati Kusmiati

Abstract


Social forestry adalah upaya yang dilakukan untuk membuat masyarakat di sekitar hutan menjadi berdaya. Peneliti ingin mengungkap lebih jauh mengenai proses pemberdayaan dalam kerangka social forestry yang dilakukan terhadap masyarakat desa hutan di kawasan Taman Nasional Meru Betiri dengan menggali bagaimana relasi kuasa antara masyarakat desa hutan di kawasan Taman Nasional Meru Betiri dengan powerholders (Taman Nasional Meru Betiri). Hubungan pertukaran antara masyarakat desa penyangga kawasan konservasi bersifat asimetris terutama dalam melaksanakan norma atau aturan konservasi. Dalam hubungan ini terdapat kekuasaan yang bersifat memaksa bagi warga masyarakat. Pengaruh dan  hubungan kekuasaan dalam program pemberdayaan antara lembaga masyarakat desa penyangga dan Taman Nasional Meru Betiri  adalah bersifat negatif karena hubungan tersebut terjadi proses kekuasaan yang berlangsung dari pemimpin ke pengikut (dari atas  ke bawah) dan ada wewenang dalam pengelolaan kawasan konservasi. Mekanisme dan strategi meraih kekuasaan terkait dengan peran hukum dan aturan belum disadari sebagai suatu perjanjian bersama antara masyarakat dan taman nasional sebagai suatu konsensus bersama.

Keywords


Social forestry, Relasi kuasa, mekanisme dan strategi, Taman Nasional Meru Betiri

Full Text:

PDF

References


Aman. 2011. Metodologi Penelitian Kualitatif. Disampaikan dalam Acara Pengabdian Kepada Masyarakat di Islam Gamping Sleman, 29 Juli 2011

Anwar, Syaiful dan Hakim, Ismatul. 2010. Social Forestry Menuju Restorasi Pembangunan Kehutanan Berkelanjutan. Pusat Penelitian dan Pengembangan Perubahan Iklim dan Kebijakan Kampus Balitbang Kehutanan. Bogor.

Foucault, Michael.2002. Wacana Kuasa/ Pengetahuan. diterj. Yudi Santoso.

Bentang Budaya, Yogyakarta

Fahrudin. . Pemberdayaan Partisipasi dan Penguatan Kapasitas Masyarakat. Humaniora. Bandung

Haryatmoko. 2003. Etika dan Politik Kekuasaan. Kompas. Jakarta

Isbandi dan Rusdiana. 2014. Strategi Tercapainya Ketahanan Pangan dalam Ketersediaan Pangan di Tingkat Regional. Agriekonomika. Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo Madura. Volume 3 Nomor 2: 116-131

Kebung. Konrad. 2008. Rasionalisasi dan Penemuan Ide-Ide. Prestasi Pustaka Jakarta

Khun. Thomas. 2000. Peran Paradigma dalam Revolusi Sains. Terj Tjun Sumarjan. Remaja Rosdarya. Bandung

Lubis, Djuara P. 2012. Aksi Pemberdayaan Masyarakat dalam Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga: Bekal Mahasiswa Kuliah Kerja Profesi. Editor Ahmad S, Titik S, Diah K. IPB Press. Bogor

Miles, Matthew B. dan A. Michael Huberman. 1992. Analisa Data Kualitatif: Buku Sumber Tentang Metode-Metode Baru. Universitas Indonesia. Jakarta

Puspaningrum, Diah. 2014. Model Pembangunan Alternatif Berbasis Masyarakat pada Taman Nasional Meru Betiri. Agritrop Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian, Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Jember. Vol XII No 2, Desember 2014. ISSN: 1693-2897

Puspaningrum, Diah. 2015. Kearifan Lokal dalam Pengelolaan Sumberdaya Alam Hutan dan Ekosistem (SDAHE) pada Masyarakat Desa Penyangga Taman Nasional Meru Betiri. Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian. Vol 8 No.1. Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian/Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Jember Maret 2015. ISSN 1978-5437 eISSN 2356-2382

Poloma, Margareth M. 2004. Sosiologi Kontemporer. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta

Soekanto, Soerjono. 2002. Mengenal Tujuh Tokoh Sosiologi. PT Radja Grafindo Persada. Jakarta

Warsono, Soetriono, Jani Januar. 2014. Strategi Pemberdayaan Masyarakat Sekitar Hutan Konservasi Taman Wisata Alam Gunung Baung dalam Upaya Mengurangi Perambahan Hutan. Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian. Vol 7 No.2. Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian/Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Jember Maret 2015. ISSN 1978-5437 eISSN 2356-2382




DOI: https://doi.org/10.21107/agriekonomika.v7i1.3142

Refbacks

  • There are currently no refbacks.






 
Creative Commons License